Hargai Honorer yang Telah Mengabdi, Rekrutmen ASN September 2023 Plot Jatah 80 Persen, Formasi 572.496 ASN

4 Agustus 2023, 11:27 WIB
Ilustrasi seleksi rekrutmen ASN tahun 2023 pada September 2023. Tenaga honorer dapat kuota 80 persen dalam rekrutmen ASN tersebut. /Dok. menpan

YOGYALINE - Para tenaga honorer siap-siap jalani seleksi menjadi ASN melalui proses seleksi CPNS tahun 2023. Dipastikan per 28 November 2023 nanti, pemerintah meniadakan tenaga honorer, termasuk di Pemda-pemda di seluruh Indonesia.

KemenPAN-RB menetapkan sebanyak 572.496 formasi ASN untuk rekrutmen yang dilaksanakan pada September 2023 mendatang.

Diketahui dari jumlah formasi tersebut, penerimaan dari tenaga honorer yang selama ini telah mengabdi mendapat kuota 80 persen, sedangkan 20 persen pelamar umum.

Baca Juga: Kabar Gembira untuk ASN! Skema Penghitungan TPP Pegawai Bakal Dibuat Adil dan Fair

Jumlah rekrutmen dari honorer menjadi ASN itu tersebar di 72 instansi, dimana rinciannya untuk instansi pusat sebanyak 78.862 ASN dan instansi Pemda sebanyak 493.634 ASN.

Alokasi formasi Calon ASN untuk pemerintah pusat digolongkan sebagai berikut; sebanyak 28.903 untuk CPNS dan 49.959 untuk PPPK.

Sedangkan untuk Pemda dialokasikan khusus, yakni  sebanyak 296.084 PPPK Guru, 154.724 PPPK Tenaga Kesehatan, dan 42.826 PPPK Teknis. Proses seleksi ASN itu akan dimulai pada September 2023.

“Terima kasih kepada instansi yang menyampaikan usulan formasi. Semoga proses seleksi berjalan lancar,” kata Menpan-RB Abdullah Azwar Anas dalam Rapat Koordinasi Persiapan Pengadaan ASN 2023, di Jakarta, Kamis 3 Agustus 2023.

Proses dan Fokus Rekrutmen ASN

Tentang rekrutmen ASN pada 2023 tersebut, MenPAN-RB menjadmin berlangsung fair. Baik dari tenaga honorer maupun pelamar umum, diperintahkan tidak ada titi-menitip.

“Kami menjamin semuanya fair, tidak bisa titip-menitip. Kita berharap ASN bisa melahirkan kinerja berdampak yang dapat dirasakan masyarakat, sesuai arahan Presiden Joko Widodo,” jelas Menpan-RB.

Dia menambahkan, kebijakan rekrutmen ASN bukan dilakukan sembaranganm namun sesuai perencanaan sesuai kebutuhan.

Baca Juga: Simak 4 Point Pakta Integritas ASN Kabupaten Sleman Jelang Pemilu 2024, Ingat Tugas - Tahan Diri di Medsos

Fokus rekrutmen ASN pada tahun ini fokus pada:

1.Fokus pada pelayanan dasar dengan guru dan tenaga kesehatan menjadi prioritas.

2.Rekrutemen talenta digital dan data "scientist".

3.Mengurangi rekrutmen formasi yang terdampak transformasi digital.

Rekrutmen ASN kali ini juga dimaksudkan sebagai upata untuk seoptimal mungkin menyelesaikan penataan tenaga non-ASN atau yang biasa disebut tenaga honorer.

Diketahui, jumlah tenaga non-ASN sebanyak 2,3 juta, dan saat ini dalam proses audit BPKP bersama BKN.

“Pemerintah secara konsisten memberikan afirmasi, menunjukkan keberpihakan untuk tenaga non-ASN atau honorer, juga kepada eks THK-II, karena mereka telah mengabdi," katanya.

"Maka rekrutmen ASN 2023 ini, sebanyak 80 persen di antaranya untuk pelamar dari tenaga non-ASN, dan 20 persen untuk pelamar umum,” tambah Abdullah Azwar Anas yang juga mantan kepala Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) tersebut.

Sebelumnya, Kementerian PAN-RB telah menetapkan sebanyak 1.030.751 kebutuhan ASN nasional tahun 2023.

Namun dikatakan Menpan-RB terdapat sejumlah instansi yang tidak mengusulkan formasi, termasuk terdapat beberapa pemda yang tidak mengoptimalkan usulan formasinya.

Dengan demikian, jumlah formasi yang ditetapkan hingga saat ini masih pada angka 572.496 formasi ASN.

Baca Juga: Kabar Gembira untuk PNS, Tak Waswas Tertinggal Gelombang Pengangkatan, BKN Berlakukan 6 Kali per Tahun

Bagi tenaga honorer siap-siaplah bersaing dalam seleksi mendatang karena jumlah ini masih kecil dibandingkan jumlah honorer yang ada saat ini.

Demikian pula pelamar umum yang diberi kesempatan menduduki formasi yang dibutuhkan, diharapkan mampu menawab dari fokus dan tujuan rekrutmen ASN kali ini.***

Editor: A. Purwoko

Tags

Terkini

Terpopuler