Guru di Jogja Gelar Aksi Saat Hardiknas 2023, Inilah Aturan TPP untuk ASN - Muncul #Save Guru DIY

- 2 Mei 2023, 17:08 WIB
Para guru di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru se-DIY menggelar aksi etis, dimana mereka mempertanyakan kebijakan tentang Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).
Para guru di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru se-DIY menggelar aksi etis, dimana mereka mempertanyakan kebijakan tentang Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP). /purwoko/kukuh setyono/yogyaline.com

YOGYALINE – Para guru di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yang tergabung dalam Forum Komunikasi Guru se-DIY menggelar aksi etis, dimana mereka mempertanyakan kebijakan tentang Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP).

Para guru melakukan gerakan etis dengan berkumpul di depan kantor Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, seraya memasang papan Selamat Hardiknas 2023.

Dalam sindiran-sindiran yang mereka ungkapkan, para guru menyayangkan dana Tambahan Penghasilan Pegawai bagi guru di DIY sangat kecil.

Baca Juga: Tambahan Penghasilan Pegawai Digugat Guru di DIY, Tugasnya Berat TPP Cuma 50 Persen, Bandingkan Tenaga TU

Beberapa tulisan yang ada antara lain berbunyi: TPP Bagi Lima, Kerja Bintang Lima, Save Guru DIY, dan lain-lain.

Para guru menyayangkan TPP bagi guru di DIY terbilang sangat kecil. Hal itu diungkapkan para guru usai menggelar gerakan etis di  depan Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) DIY, Selasa 2 Mei 2023.

Gerakan etis itu digelar dalam rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) yang dilaksanakan, Selasa 2 Mei 2023 oleh Forum Komunikasi Guru se-DIY.

Koordinator I Forum Komunikasi Guru Pendidikan Menengah (Dikmen) dan Pendidikan Khusus (Diksus), Joko Triyanto menyampaikan, bahwa gerakan etis peringatan Hardiknas menjadi ajang menyuarakan ekspresi keresahan guru terkait Tambahan Penghasilan Pegawai.

Halaman:

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x