Network
/photo/2024/02/10/3929045267.jpg)
YOGYALINE - Ratusan ribu pendukung Ganjar-Mahfud tumpah ruah di Simpang Lima Kota Semarang, Jawa Tengah, dalam kampanye terakhir paslon nomor urut 3 pada Sabtu 10 Februari 2024. Dalam kampanye akbar pamungkas itu hadir seluruh tim pemenangan, Ketua Umum PDIP Megawati Sokarnoputri, ketua-tua partai koalisi, dan para tokoh.
Dalam kampanye akbar kali ini Ganjar-Mahfud mendengarkan testimoni sekaligus harapan dari masyarakat, terutama dari penyandang disabilitas, lulusan SMA, dan pelaku UMKM.
Di tengah semangat para pendukungnya itu, Ganjar-Mahfud pun menanggapi berbagai aspirasi yang diserap selama kampanye menjadi masukan berharga yang akan menjadi bahan untuk menyusun berbagai programnya ke depan guna mewujudkan Indonesia yang lebih adil dan makmur.
Secara khusus paslon Ganjar-Mahfud juga menyampaikan maklumat dalam kampanye terakhirnya, terkait komitmen dan program yang akan diwujudkan ke depan.
Maklumat dibacakan langsung oleh cawapres Mahfud MD, usai ia memberikan orasi dan berdialog dengan pendukung.
Dalam maklumat itu disebutkan; Pertama dengan segenap jiwa raga Ganjar-Mahfud akan siap menjaga dan memperkuat demokrasi dan nomokrasi, yakni penegakan hukum yang berkeadilan, tidak ada ruang untuk pelaku KKN.
Oleh karena itu setiap warga negara, siapapun itu berhak mendapat perlindungan dan kesamaan hak di dalam hukum.
Kedua siap menjadi pemimpin yang amanah, pemimpin yang akan selalu tunduk pada suara hati nurani dan kepentingan rakyat. Bukan pemimpin yang cacat moral. Sebab, Ganjar-Mahfud tidak ada beban masa lalu.
“Jiwa raga akan kami kerahkan untuk kepentingan rakyat, bukan segelintir orang,” cetusnya.
Ketiga, Ganjar-Mahfud akan selalu setia bersama rakyat, selalu penuhi hak sosial, hal ekonomi, dan budaya rakyat.
“Kami tidak akan mengingkari kepercayaan pada pundak kami. Kami akan pastikan ciptakan 17 juta lapangan kerja. Kami tidak akan ingkari itu, karena sudah kami hitung dari sekarang”.
Kepada pahlawan pangan, petani, nelayan, peternak, tidak ada kelangkaan pupuk dll. Itulah janji kami. Kami mohon masyarakat untuk menagih janji kelak,” katanya.
Mahfud MD mengungkapkan bahwa saat ini kondisi demokrasi dan kehidupan politik di Indonesia sedang tidak baik-baik saja. Berbagai moral dan etika, bahkan konstitusi ditabrak oleh penguasa.
“Seakan kalangan elit berada dalam ruangan kedap suara yang tidak mendengar aspirasi rakyat. Maka dari itu mulai sekarang, harus kita tabrak, harus kita lawan,” kata Mahfud lagi.
Sebelumnya Ganjar Pranowo juga menyatakan kondisi yang tidak baik-baik saja dalam kehidupan politik dan demokrasi di tanah air.
Oleh karena itu ia pun mengucapkan terima kasih kepada para civitas akademik, para rektor, para guru besar, hingga para mahasiswa yang bergerak bersama-sama dalam umpaya mendobrak ketidakadilan dan pengkhianatan demokrasi itu.
Ganjar yakin bahwa pergerakan dan aspirasi mewujudkan Indonesia yang lebih baik akan terwujud dengan perjuangan yang solid berama-sama.
Mahfud MD setelah membacakan maklumat juga mengajak untuk bersholawat kepada para pendukung.
Penampilan para artis
Dalam kampanye akbar ini juga ditampilkan para artis hingga kelompok musik Slank. Mereka tampil menghibur sekaligus mengajak ribuan warga yang hadir larut dalam jingkrak-jingkrak.
Selain itu penyanyi dangdut Nassar mengajak Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, untuk menyanyi dan berjoget di acara kampanye akbar Hajatan Rakyat Semarang di Lapangan Pancasila, Simpang Lima Semarang itu.
Nassar di tengah panggung mengajak Megawati yang sedang duduk di kursi VVIP tengah panggung untuk menyanyikan lagu Cinta Hampa.
Megawati dan Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, kemudian beranjak dari tempat duduk, kemudian mengebohkan suasana hajatan dengan terus menyanyi dan berjoget.
"Janji yo? Ojo ngapusi," ujar Megawati kepada pendukung pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 03, Ganjar Pranowo-Mahfud Md.
Usai menyanyi "Cinta Hampa", Megawati lanjut menyanyi lagu "Kereta Malam" dan "Prau Layar" bersama Nassar.
Nassar kemudian mengajak Dewan Penasehat Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud, Yenny Wahid ikut bernyanyi "Prau Layar" bersama.
Kampanye akbar Ganjar-Mahfud di Semarang merupakan lanjutan dari kampanye akbar yang dilakukan di Surakarta, Jawa Tengah, hari ini.
Baca Juga: Hujan Petisi! Civitas Akademica UKI Bersuara: Junjung Etika dan Moral Demokrasi Dalam Pemilu 2024
Kampanye tersebut merupakan agenda kampanye pamungkas sebelum memasuki masa tenang pada 11-13 Februari, sebelum hari pencoblosan pada 14 Februari 2024.***
