YOGYALINE - Setelah ramai disorot berbagai lembaga, Komisi Pemilihan Umum (KPU) akhirnya merilis daftar Caleg DPR RI dan DPD yang pernah terjerat kasus hukum dan pernah berstatus terpidana dan siap maju dalam kontestasi Pemilu 2024. Mereka tersangkut sejumlah kasus hukum, di antaranya juga ada kasus korupsi.
Ketua Divisi Teknis KPU, Idham Holik dalam rilisnya mengatakan, data tersebut merupakan hasil rekapitulasi dari materi putusan Mahkamah Konstitusi (MK) yang mengatur soal mantan terpidana maju caleg dan kini telah masuk dalam Daftar Caleg Sementara (DCS) untuk Pemilu 2024.
Berdasarkan materi tersebut, ada 52 caleg DPR RI yang berstatus sebagai eks napi dan 16 caleg mendaftar sebagai Calon DPD RI.
Baca Juga: Dapil Kepri Bakal Seru! Mantan Kapolda, Menteri, Gubernur-Wagub Bersaing, Cek DCS DPR RI Pemilu 2024
Anggota KPU Idham Holik menjelaskan, para caleg mantan terpidana yang masuk ke dalam DCS Pemilu 2024 itu sudah melewati masa jeda lima tahun setelah dinyatakan bebas murni. Ia memastikan, hal itu sesuai aturan yang berlaku dan sah berlaku.
“Mereka mantan terpidana dengan ancaman lima tahun atau lebih sebagaimana Putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 87/PUU-XX/2022,” kata Idham kepada wartawan, Selasa 29 Agustus 2023.
Daftar 52 caleg DPR RI yang dirilis KPU yaitu:
Susno Duadji dari PKB Dapil Sumsel II Nomor Urut 2.
H. Huzrin Hood dari PKB Dapil Kepri Nomor Urut 2.
Ali Maskur Masduqi dari PKB Dapil Jateng VIII Nomor Urut 7.
Rino Lande dari PKB Dapil Jatim V Nomor Urut 7.
Abdul Halim dari PKB Dapil Bali Nomor Urut 2.
Yansen Akun Effendy dari PKB Dapil Kalbar II Nomor Urut 1.
Syaifur Rahman dari Partai Gerindra Dapil Jatim IV Nomor Urut 4.
H. Amry dari Partai Gerindra Dapil Sulsel II Nomor Urut 4.
Asep Ajidin dari PDI Perjuangan Dapil Sumbar II Nomor Urut 4.
H. Mochtar Mohamad dari PDI Perjuangan Dapil Jabar V Nomor Urut 3.
Rokhmin Dahuri dari PDI Perjuangan Dapil Jabar VIII Nomor Urut 1.
H. M. Al Amin N. Nasution dari PDI Perjuangan Dapil Jateng VII Nomor Urut 4.
Baca Juga: Jumlah DPT DIY untuk Pemilu 2024 Berjumlah 2.870.974 Pemilih, Inilah Link Cek DPT Online
H. Teuku Muhammad Nurlif dari Partai Golkar Dapil Aceh I Nomor Urut 1.
Syahrasaddin dari Partai Golkar Dapil Jambi Nomor Urut 6.
H. M. Syarif Hidayat dari Partai Golkar Dapil Sumsel I Nomor Urut 8.
Wendy Melfa dari Partai Golkar Dapil Lampung I Nomor Urut 5.
M. Iqbal Wibisono dari Partai Golkar Dapil Jateng I Nomor Urut 2.
Mashur dari Partai Golkar Dapil Kalbar II Nomor Urut 4.
A. M. Nurdin Halid dari Partai Golkar Dapil Sulsel II Nomor Urut 2.
Haris Andi Surahman dari Partai Golkar Dapil Kalbar II Nomor Urut 5.
Bernard Sagrim dari Partai Golkar Dapil Papua Barat Daya Nomor Urut 2.
H. Abdillah dari Partai NasDem Dapil Sumut I Nomor Urut 5.
Budi Antoni Aljufri dari Partai NasDem Dapil Sumsel II Nomor Urut 9.
Eep Hidayat dari Partai NasDem Dapil Jabar IX Nomor Urut 1.
R. Dikdik Darmika dari Partai NasDem Dapil Jabar XI Nomor Urut 9.
Sani Ariyanto dari Partai NasDem Dapil Jateng VIII Nomor Urut 4.
Krisna Mukti dari Partai NasDem Dapil Jatim I Nomor Urut 4.
Sungkono Ari Saputro dari Partai Buruh Dapil Jatim I Nomor Urut 8.
Rosalina Kase dari Partai Buruh Dapil NTT II Nomor Urut 5.
Iwan Krisnanto dari Partai Buruh Dapil Kalteng Nomor Urut 1.
H. A. Munir dari PKS Dapil Kalbar I Nomor Urut 4.
Sumiadi dari Partai Hanura Dapil Kep. Babel Nomor Urut 2.
H. Idham Cholid dari Partai Hanura Dapil Jateng VI Nomor Urut 2.
Muhamad Zainal Laili dari Partai Hanura Dapil Jatim IV Nomor Urut 1.
Sandi Suwardi Hasan dari Partai Hanura Dapil Jatim IV Nomor Urut 2.
Wa Ode Nurhayati dari Partai Hanura Dapil Sultra Nomor Urut 1.
Arnikeb Eben Tung Sely dari Partai Garuda Dapil NTT I Nomor Urut 1.
M. Rasyid Rajasa dari PAN Dapil Jabar I Nomor Urut 5.
Nurul Qomar dari PAN Dapil Jabar VIII Nomor Urut 7.
H. M. Mujiono dari PAN Dapil Jatim V Nomor Urut 1.
Rudy dari PAN Dapil Kalbar II Nomor Urut 4.
Evy Susanti dari Partai Demokrat Dapil Jabar III Nomor Urut 5.
Lukas Uwuratuw dari Partai Demokrat Dapil Maluku Nomor Urut 4.
H. Thaib Armaiyn dari Partai Demokrat Dapil Malut Nomor Urut 1.
Agus Kamarwan dari PSI Dapil NTB II Nomor Urut 1.
Vicky Prasetyo dari Perindo Dapil Jabar VI Nomor Urut 1.
Muhajir dari Perindo Dapil Jateng VIII Nomor Urut 2.
Hendra Karianga dari Perindo Dapil Malut Nomor Urut 1.
Soleman Sikirit dari Perindo Dapil Papua Barat Nomor Urut 1.
Baca Juga: Sosiolog UGM Dr Arie Sudjito Menilai Jelang Pemilu 2024 Depolitisasi Kian Menguat, Begini Repotnya
M. Madini Farouq H dari PPP Dapil Jatim IV Nomor Urut 3.
Djainudin dari PPP Dapil NTT II Nomor Urut 1.
Irsyadul Fauzi dari Partai Ummat Dapil Sumbar I Nomor Urut 2.
Ada juga 16 caleg DPD RI yang pernah berstatus terpidana
Edi Agusdin dari Dapil Bengkulu, Nomor Urut 6.
Patrice Rio Capella dari Dapil Bengkulu, Nomor Urut 10.
Cinde Laras Yulianto dari Dapil Daerah Istimewa Yogyakarta, Nomor Urut 3.
Petrus Hilman dari Dapil Jambi, Nomor Urut 14.
Dody Rondonumu dari Dapil Kalimantan Timur, Nomor Urut 7.
Emir Moeis dari Dapil Kalimantan Timur, Nomor Urut 8.
Rendi Susiswo Ismail dari Dapil Kalimantan Timur, Nomor Urut 16.
Ismeth Abdullah dari Dapil Kepulauan Riau, Nomir Urut 8.
Samson Yasir Alkatiri dari Dapil Maluku, Nomor Urut 13.
Muhaimin Yahya Mutawalli dari Dapil NTB, Nomor Urut 12.
Abd. Waris Halid dari Dapil Sulawesi Selatan, Nomor Urut 1.
Andi Baso Ryadi Mappasulle dari Dapil Sululawesi Selatan, Nomor Urut 7.
Eva Susanti H Bande dari Dapil Sulawesi Tengah, Nomor Urut 9.
Rinaldi Damanik dari Dapil Sulawesi Tengah, Nomor Urut 18.
Sabam Parulian Parsaoran Manalu dari Dapil Sumatera Utara, Nomor Urut 19.
Irman Gusman dari Dapil Sumatera Barat, Nomor Urut 7.
"Kami merekapitulasi data tersebut berdasarkan apa yang menjadi materi putusan MK Nomor 87/PU-XX/2022 yang kita turunkan secara teknis dalam PKPU Nomor 10 tahun 2023 khususnya pasal 11 dan 12," ujarnya.
“Hal ini kami sampaikan merupakan bagian dari kepentingan pemenuhan informasi,” katanya lagi.
Sebelumnya, diketahui bahwa pihak ICW mendesak KPU agar mengumumkan daftar caleg yang pernah berstatus narapidana kasus korupsi. Hal itu disampaikannya untuk pemenuhan informasi utuh, meski secara hukum ada aturan tersendiri yang mengatur hak-hak politiknya.
“KPU harus segera umumkan status mantan terpidana korupsi dalam daftar DCS calon Legsilatif,” kata ICW dalam siaran persnya, Jumat 25 Agustus 2023.***