Network
YOGYALINE - Kekalahan 0-4 dari Crystal Palace cukup membuat fans marah karena menjadi titik balik terendah Setan Merah. Namun Manchester United dilaporkan telah memutuskan tidak memecat manajer Erik ten Hag menjelang final Piala FA bulan ini melawan Manchester City.
Piala FA tampaknya menjadi ujian sekali lagi, sebelum tak ada kata maaf bagi sang pelatih jika kembali remuk redam di final.
Pelatih asal Belanda itu berada di bawah tekanan yang semakin besar di kursi panas manajerial menyusul kekalahan telak 4-0 di tangan Crystal Palace pada Senin malam.
Baca Juga: Manchester United Tergelincir 0-4 oleh Palace, Zona Eropa Jatuh ke Chelsea
Man United dihancurkan di Selhurst Park oleh pasukan Oliver Glasner, dengan Michael Olise mencetak dua gol, sementara Jean-Philippe Mateta dan Tyrick Mitchell juga mencetak gol.
Untuk pertama kalinya dalam sejarah klub, Setan Merah kini dikalahkan oleh Crystal Palace dua kali dalam satu musim, menggambarkan seriusnya penurunan performa mereka.
Tim tamu yakin bahwa gol di babak pertama dianulir setelah kiper Palace Dean Henderson dinilai telah dilanggar pada babak pertama.
Menurut The Telegraph, Man United telah membuat keputusan penting mengenai masa depan Ten Hag setelah kekalahan telak di ibu kota pada hari Senin. Laporan tersebut mengklaim bahwa Setan Merah tidak akan berpisah dengan pemain Belanda itu sebelum pertemuan final Piala FA dengan rival sekota Man City pada 25 Mei.
Dapat dipahami bahwa hierarki United akan memberi Ten Hag kesempatan untuk membimbing klub meraih trofi pertamanya musim ini melawan pasukan Pep Guardiola.
