Network
Mendorong calon presiden, calon wakil presiden, para menteri dan kepala daerah yang menjadi tim sukses, serta tim kampanye salah satu pasangan calon, untuk mengundurkan diri dari jabatannya, guna menghindari konflik kepentingan yang berpotensi merugikan bangsa dan negara.
Mengajak masyarakat Indonesia untuk terlibat memastikan pemilihan umum berjalan secara jujur, adil, dan aman demi terwujudnya pemerintahan yang mendapatkan legitimasi kuat berbasis penghormatan suara rakyat.
Meminta seluruh elemen bangsa untuk bersama-sama merawat cita-cita kemerdekaan dengan memperjuangkan terwujudnya iklim demokrasi yang sehat.
Demikian pernyataan sikap ini disusun sebagai wujud tanggung jawab moral anak bangsa.
Baca Juga: Jaga Etika Demokrasi, ASN di Kulon Progo Upacara Tanggal 17 Januari Teguhkan Netralitas Pemilu 2024
Dalam kesempatan itu Fathul menegaskan, pernyataan sikap itu murni sebagai suara murni seruan dari tanggung jawab elemen anak bangsa.
"Pernyataan sikap ini sama sekali tidak partisan. Tapi betul-betul murni seruan moral anak bangsa yang tersadarkan bahwa bangsa Indonesia, negara Indonesia masih mempunyai daftar PR yang sangat-sangat banyak," kata Fathul.
Diketahui pernyataan sikap ini merupakan suara dari kalangan kampus untuk kesekian kalinya seiring kian dekatnya hari pemungutan suara Pemilu 2024. Sehari sebelumnya civitas akademika UGM juga menyuarakan keprihatinan dalam bentuk ‘Petisi Bulaksumur’.***
