Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi, Prabowo Stabil, Ini Hasil Survei Capres 2024 Terbaru Charta Politika

- 7 Mei 2023, 11:05 WIB
Survei kandidat Capres 2024: Prabowo Masih Ungguli Ganjar dan Anies berdasarkan hasil survei terbaru Charta Politika Indonesia periode pekan terakhir April 2023.
Survei kandidat Capres 2024: Prabowo Masih Ungguli Ganjar dan Anies berdasarkan hasil survei terbaru Charta Politika Indonesia periode pekan terakhir April 2023. /Dok Foto/ANTARA

YOGYALINE - Dinamika politik di tanah air mulai menghangat seiring mencuatnya sejumlah nama yang kian mengerucut dalam bursa Capres 2024. Bagaimana konstelasi koalisi partai, hingga nama-nama kandidat yang bakal disodorkan masih terus berproses.

Seiring dinamika politik yang kian menggeliat sejumlah lembaga survei semakin intens mengintip tentang elektabilitas masing-masing kandidat yang disebut-sebut bakal maju dalam konstestasi Piplres 2024 mendatang.

Hasil survei terbaru Lembaga Charta Politika Indonesia menyebutkan, Ganjar Pranowo unggul dari Prabowo Subianto dan Anies Baswedan, sebagai kandidat bakal calon presiden (Capres) pada Pemilu 2024.

Baca Juga: Megawati Kenakan Kopiah kepada Ganjar Panowo, Capres PDIP Pemilu 2024, Inilah Maknanya

Peneliti Charta Politika Indonesia Ardha Ranadireksa menjelaskan, Ganjar meraih persentase paling besar, bahkan gapnya memiliki kecenderungan kian jauh dari posisi 3, Anies Baswedan, capres yang diusung Partai NasDem.

"Pada simulasi tiga nama, Ganjar dipilih oleh 36,6 persen responden, Prabowo 33,2 persen, dan Anies 23 persen. Sementara 7,2 responden menyatakan tidak tahu atau tidak jawab," katanya, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, 7 Mei 2023.

Ardha melanjutkan, setelah status capres dipastikan untuk Ganjar menyusul dikukuhkannya lewat pengumuman resmi PDIP pada 21 April lalu, elektabilitas Ganjar meningkat cukup signifikan.

Nilainya naik dari awalnya sebesar 31,4 persen di survei sebelumnya, menjadi 36,6 persen di hasil survei terbaru Charta Politika Indonesia.

Untuk kedua nama yang lain, dinamika tingkat eletabilitasnya berbeda dengan Ganjar Pranowo.

Prabowo misalnya diketahui dari hasil survei ini punya kecenderungan stabil, sedangkan Anies Baswedan tingkat elektabilitasnya kian turun.

"Sementara Prabowo mengalami peningkatan elektabilitas yang signifikan pada survei periode 4-7 April, dan cukup stabil pada periode 27-30 April”.

“Sedangkan elektabilitas Anies Baswedan ada kecenderungan menurun pada dua kali survei telepon yang kami lakukan," ujarnya.

Adapun survei terbaru Charta Politikan Indonesia ini digelar pada 27-30 April 2023. Survei dilaksanakan melalui telepon dengan sampel sebanyak 1.200 responden.

Baca Juga: Prabowo Subianto Bagikan Motor Trail ke Seluruh Koramil di Kota Jogja, Juga Bagi-bagi Kaos ke Pendukung

Responden telah dipilih dan diseleksi secara acak dari kumpulan sampel yang juga acak.

Kandidatnya diambil dari responden pada survei tatap muka langsung yang sebelumnya pernah dilakukan lembaga tersebut.

Dikatakan Ardha, sebanyak 197.344 responden terdistribusi secara acak dalam rentang dua tahun terakhir, terdapat sekitar 75 persen memiliki nomor telepon.

Kemudian jumlah sampel acak untuk ditelepon mencapai angka 7.500 data, dan jumlah yang berhasil diwawancara mengerucut menjadi sebanyak 1.200 responden.

Survei menggunakan asumsi simple random sampling, jumlah responden 1.200 memiliki toleransi kesalahan atau margin of error (MoE) sebesar 2,83 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

Pergerakan para kandidat

Setelah nama-nama semakin mengkristal dalam dinamikan politik, para kandidat telah secara terang-terangan melakukan pendekatan ke publik.

Ganjar Pranowo, dan Prabowo Subianto, misalnya telah melakukan kunjungan-kunjungan ke berbagai daerah, seraya membawa nuansa sosialisasi.

Baca Juga: Survei Terbaru Poltracking Indonesia: Ganjar Pranowo Capres Terkuat, Ridwan Kamil untuk Cawapres

Ganjar pranowo yang berada di Surabaya sempat ditanya oleh wartaan tentang sosok cawapres yang dinilai cocok dengan dirinya, Ganjar pun lugas menjawab.

Ganjar Pranowo membeberkan kriteria calon wakil presiden yang bakal mendampinginya pada Pilpres 2024 itu pada prinsipnya harus satu pandangan.

Sosok yang sudah dideklarasikan PDI Perjuangan jadi capres itu menyebut salah satunya harus memiliki satu pandangan dan satu visi.

"Yang satu visi," kata Ganjar Pranowo seusai menghadiri acara konsolidasi pemenangan dirinya yang digelar DPD PDI Perjuangan Jawa Timur di salah satu hotel di Kota Surabaya, Sabtu, 6 Mei 2023.

Gubernur Jawa Tengah itu mengatakan, meski punya kriteria sendiri untuk cawapres pendampingnya, ia tetap menyerahkan seluruh keputusan kepada PDIP.

Menurutnya, di bawah kepemimpinan Megawati Soekarnoputri, PDIP yakin mampu mencari dan menyaring cawapres dengan kapasitas dan kapabilitas terbaik.

Sementara itu Prabowo Subianto yang menggelar acara halal bihalal di Jogja pada pekan pertama Mei 2023 ini menegaskan, dirinya siap maju dalam Pilpres 2023.

Prabowo menyebut dalam kontestasi Pilpres past ada yang menang dan kalah, sehingga harus dihormati karena itu merupakan pilihan rakyat.

Baca Juga: Survei: Elektabilitas Partai Nasdem Merosot Setelah Mengusung Anies Baswedan Sebagai Bakal Capres 2024

Ia berharap apapun hasilnya dalam Pilpres, masyarakat harus tetap bersatu dan bisa bekerja sama.***

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x