Berikutnya, lanjut dia ada Puan Maharani (3,6 persen), Erick Thohir (2,8 persen), dan Khofifah Indar Parawansa (2,5 persen).
Sejumlah nama lain juga tengah bersinar, di antaranya mantan Panglima TNI Andika Perkasa (1,7 persen) dan Yenny Wahid (1,0 persen). Airlangga Hartarto masih stagnan (1,2 persen), demikian pula dengan Mahfud MD (1,1 persen).
“Makin mengerucutnya tiga besar membuat peta Pilpres makin menyempit, sehingga nama-nama lain makin sulit muncul,” ujar Andreas.
Survei NEW INDONESIA Research & Consulting dilakukan pada 5-10 Januari 2023 terhadap 1.200 orang mewakili seluruh provinsi.
Metode survei adalah multistage random sampling, dengan margin error plus minus 2,89 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen.***