Network
YOGYALINE - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyatakan kegembiraannya dapat bertemu dan bersama-asama dengan 264 raja dan lembaga adat di Borobudur.
Ganjar Pranowo bersama 264 raja dan lembaga adat hadir dalam kirab budaya di kawasan Candi Borobudur dalam Festival Adat Budaya Nusantara II.
"Tentu saja kami senang dan terharu juga karena partisipasi 264 kerajaan dan lembaga adat hadir di sini," ungkap Ganjar Pranowo, Sabtu, 10 Desember 2022, di Candi Borobudur, Magelang.
"Ternyata menarik, banyak anak-anak dan warga semuanya bisa melihat dan masing-masing bisa menunjukkan budayanya, karnaval-nya menarik, partisipasinya bagus. Ini kalau dilakukan terus menerus rasa-rasanya akan menjadi event baru yang menarik juga," katanya.
Ia berharap gelaran budaya yang dihelat oleh para raja ini dapat menggeliatkan wisata, terutama di Jawa Tengah.
Baca Juga: Kinerja Menteri BUMN Erick Tohir Diapresiasi Publik, Ini Capaiannya
Kirab budaya dengan menampilkan sejumlah bregada prajurit dari beberapa kabupaten/kota di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta tersebut, start di Lapangan drh Supardi dan finish di Lapangan Kujon, Kabupaten Magelang, Sabtu, dengan jarak sekitar tiga kilometer.
Di panggung kehormatan yang berada di timur Candi Borobudur, terlihat Gubernur Ganjar Pranowo beserta para raja dan lembaga adat, saat tiba di panggung kehormatan langsung disambut dan bersalaman dengan para raja se-Nusantara, yang sudah berada di bawah tenda kehormatan.
Gubernur Jateng diapit oleh Ketua Umum Masyarakat Adat Nusantara (Matra) Andi Bau Malik Barammamase dan Ketua Dewan Pendiri Matra KGPAA Mangku Alam II.
Menurut Ganjar, acara tersebut sangat menarik karena melibatkan masyarakat secara langsung, sehingga hal ini menjadi ajang pengenalan berbagai seni dan budaya yang ada di nusantara.
"Semoga mereka bisa berwisata di sini, saling tukar pengalaman dan keindahan, sehingga bisa berkolaborasi. Selain itu, semoga mereka bisa menjaga dan mengembangkan seni dan budaya yang dapat meneguhkan bahwa Indonesia kaya akan budaya. Jangan lupa dicatat dan didaftarkan agar tidak diklaim orang lain," katanya.
Ketua Umum Matra Andi Bau Malik Barammamase mengatakan, semua yang hadir di tempat ini menyaksikan kirab budaya di Borobudur bersama Gubernur Jawa Tengah.
Selain kirab budaya, masyarakat bisa menikmati pameran UMKM Jawa Tengah di Lapangan Kujon.
Ia menyampaikan melalui kegiatan ini pemerintah dapat melihat dan bekerja sama dengan para raja, sultan dan lembaga adat yang ada di nusantara untuk melestarikan adat dan budaya. ***
