Krisis Sampah Bukan Hal Sepele, DPRD DIY Minta Penanganan Sampah Domestik RS Masuk Prioritas

27 Juli 2023, 11:50 WIB
Huda Tri Yudiana, wakil Ketua DPRD DIY dari Fraksi PKS mengomentari masalah penanganan sampah, termasuk adanya keluhan dari asosiasi RS di DIY. /purwoko/yogyaline.com

YOGYALINE - Bukan persoalan sepele terkait penanganan sampah di DIY. Menanggapi munculnya keprihatinan dari Asosiasi Rumah Sakit Seluruh Indonesia (ARSSI) DIY tentang penanganan sampah pasca penutupan TPA regional Piyungan, Yogyakarta, para petugas sudah mestinya mengantisipasi konsekuensi tugasnya.

Wakil Ketua DPRD DIY Huda Tri Yudiana angkat bicara bahwa  sampah domestik rumah sakit harus diprioritaskan untuk diambil dalam masa krisis sampah ini.

Terhambatnya pengambilan sampah domestik di rumah sakit, akan sangat mengganggu bagi rumah sakit dan lingkungan.

Baca Juga: Asosiasi Rumah Sakit DIY Surati Sultan HB X, Prihatin Krisis Sampah Pasca Penutupan TPA Piyungan

“Saya minta diprioritaskan sesegera mungkin diambil sampah domestik rumah sakit. Karena sangat terganggu tersebut mereka mengirimkan surat kepada DPRD dan eksekutif untuk meminta prioritas pengambilan,” kata Huda dalam pernyataannya, Kamis 27 Juli 2023.

Atas kondisi yang banyak dikeluhkan warga itu, ia meminta agar petugas responsif.

“Saya minta segera ditindaklanjuti pengambilan sampah domestik RS ssecepat mungkin. Jangan sampai mengganggu pelayanan kesehatan pasien,” ucapnya.

“Jangan sampai pasien tambah sakit di RS gara gara sampah. Mestinya ke RS biar sembuh malah bisa tambah sakit gara-gara sampah yang ndak diambil,” kata Huda Tri Yudiana lagi.

Diberitakan sebelumnya, melalui Ketua ARSSI DIY, dr Widiyanto Danang Prabowo MPH, asosiasi rumah sakit itu mengirim surat resmi kepada Gubernur DIY Sri Sultan HB X terkait penanganan sampah yang kini mengalami masalah serius.

Surat tersebut juga ditembuskan kepada Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan DIY, serta Ketua DPRD DIY.

Dijelasakan, berdasarkan Surat Edaran Pemerintah No. 658/812 tentang Penutupan Pelayanan TPA Regional Piyungan mulai 23 Juli 2023 sampai 5 September 2023, pihak anggota ARSSI DIY telah merasakan dampaknya langsung, hanya dua hari setelah penutupan.

Baca Juga: Tempat Pengolahan Sampah di DIY Penuh, Warga Butuh Solusi - Tolak Penutupan TPST Piyungan Mulai 23 Juli 2023

“Sejak 25 Juli 2023 kami dari Rumah Sakit anggota ARSSI DIY menyampaikan beberapa dampak yang sudah mulai muncul berupa penumpukan sampah domestik di area rumah sakit.” katanya.

Hal ini dinilai akan meningkatkan risiko penyebaran infeksi dengan munculnya dan bertambahnya vektor di area rumah sakit akibat timbunan sampah tersebut.

Menurutnya, program internal rumah sakit berupa program Reduce, Reuse dan Recycle saat ini sudah dilaksanakan dalam rangka mengurangi dampak tersebut. Namun persoalan tidak bisa diselesaikan dengan cara tersebut.

Dengan berbagai keluhan yang ada, pihak ARSSI DIY meminta kebijakan Gubernur DIY untuk bisa memberikan prioritas dalam rangka Pengangkutan Limbah domestik yang ada di seluruh rumah sakit DIY dalam rangka mengurangi dampak negatif penumpukan sampah di area rumah sakit.***

Editor: A. Purwoko

Tags

Terkini

Terpopuler