Network
YOGYALINE - Memasuki bulan Ramadhan, berbagai acara digelar berbagai elemen masyarakat DI Yogyakarta. Kepolisian Daerah (Polda) DIY juga menggelar agenda Wiwitan Pasa 2024 yang dibuka pada Kamis 7 Maret 2024.
Acara Wiwitan Pasa 2024 ini merupakan gelaran untuk kedua kalinya, dengan mengangkat tema “Gandeng Renteng, Kumandange Pasar”.
Acara Wiwitan Pasa 2024 menggandeng sebanyak 160 UMKM di DIY yang dimaksudkan untuk merajut kembali keharmonisan masyarakat Yogyakarta.
Baca Juga: Enam Perwira Polda Kepri Alih Tugas Termasuk Irwasda, Ini Penggantinya
Agenda pembukaan Wiwitan Pasa juga turut dihadiri oleh Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X di halaman Polda DIY, Sleman, Yogyakarta. Wiwitan Pasa secara simbolis dibuka oleh Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo bersama Sri Sultan dengan memainkan mainan tradisional othok-othok dan diikuti tamu undangan.
Kapolda DIY, Irjen Pol Suwondo Nainggolan, dalam sambutannya mengatakan kegiatan Wiwitan Pasa 2014 ini merupakan wujud ikhtiar dalam menyambut datangnya bulan suci Ramadan 1445 H. Wiwitan Pasa kali ini mengajak untuk saling kerja sama dan menghargai untuk menuju kerukunan serta mengumandangkan kerja produktif.
“Kegiatan ini merupakan manifestasi terhadap sinergitas seni budaya, religi, dan perekonomian yang diharapkan mampu menjadi ajang partisipasi bagi kita semua, mahasiswa, pemusik jalanan, penggiat budaya, dalam melestarikan budaya adiluhung serta dalam rangka turut menjaga karya para pelukis dan fotografer di Yogyakarta,” kata Suwondo.
Suwondo Nainggolan menyampaikan, Wiwitan Pasa ini menjadi sebuah media ekspresi masyarakat dari berbagai kalangan seni, budaya, serta sebagai media peningkatan ekonomi masyarakat melalui UMKM. “Wiwitan Pasa 2024 ini terdiri dari pasar kangen, pameran seni rupa, dan juga kegiatan seni yang diisi oleh para mahasiswa,” imbuhnya.
Pada kesempatan kali ini, Kapolda menuturkan, penyelenggaraan ini diawali oleh semangat bersama antara Polda DIY dan para seniman budayawan.
