Network
Tersingkir dari babak 16 besar dengan hanya meraih satu kemenangan merupakan kekecewaan pahit bagi Argentina pada 2018.
Bahkan empat tahun sebelumnya, mereka juga kalah dari Jerman di final Piala Dunia 2014.
Kini kesempatan baik tiba. Menghadapi Arab Saudi, diperkirakan Argentina masih di atas angin. Messi cs akan membawa senyum sumringah awal bagi La Albiceleste di Qatar.
Baca Juga: ZODIAK KARIER BESOK RABU 23 November 2022, Sagitarius Terima Rezeki Nomplok, Pisces Dapat Pekerjaan
Arab Saudi mendapat kehormatan untuk membuka Piala Dunia 2018 melawan negara tuan rumah Rusia, tetapi kekalahan 5-0 itu adalah peristiwa yang tak dilupakan.
Tentu saja mereka tak ingin mengalami nasib serupa melawan Argentina yang bisa jadi akan merajalela pada malam nanti. Meski sulit, namun kekalahan telak akan dihindari.
Herve Renard setidaknya mengindari juru klunci meski harus bersaing dengan Meksiko dan Polandia yang juga menjadi penghuni Grup C.
Finis babak 16 besar pada tahun 1994 tercatat sebagai satu-satunya prestasi Arab Saudi. Sayang, negara peringkat 51 dunia itu tiba di Qatar tidak dalam performa terbaiknya.
Argentina dan Arab Saudi belum pernah bertemu di putaran final Piala Dunia sebelumnya. Tetapi Albiceleste memiliki rekor dua kemenangan dan dua hasil imbang dari empat pertandingan mereka sebelumnya.
Terakhir kali Argentina ditahan imbang tanpa gol dalam pertandingan persahabatan tahun 2012 silam.
