YOGYALINE - Sepuluh pemain AS Roma mengalahkan AC Milan dengan skor 2-1 pada laga di Stadion Olimpico, Jumat dinihari 19 April 2024. Roma membukukan tempat mereka di semifinal Liga Europa berkat kemenangan agregat 3-1 atas rival Serie A AC Milan di perempat final kompetisi Eropa tersebut.
Sebanyak 14 poin memisahkan kedua tim di tabel Serie A, dimana Milan di urutan kedua dan Roma di urutan kelima. Namun tim tuan rumah memasuki leg kedua dengan keunggulan 1-0 menyusul penampilan impresif di San Siro pekan lalu.
Baca Juga: Resmi! Roma Umumkan De Rossi Duduki Kursi Pelatih Masa Mendatang
Tim asuhan Daniele de Rossi menyelesaikan tugasnya di depan pendukung mereka sendiri, menang 2-1 meski harus bermain dengan 10 pemain di paruh waktu babak pertama pertandingan ketika Zeki Celik dikeluarkan dari lapangan.
Roma belum pernah menjuarai Liga Europa, hanya dua kali finis sebagai runner-up, termasuk musim lalu, saat mereka dikalahkan Sevilla di final. Hal itu mendorong Roma mengungsung misi menjuarai kompetisi ini dengan penuh semangat.
Pasukan De Rossi akan menghadapi Bayer Leverkusen di semifinal, setelah tim Bundesliga itu mengalahkan West Ham United.
Dalam laga Roma vs Milan, peluang pertama Roma di pertandingan ini langsung menghasilkan gol pertama.
Gianluca Mancini, yang mencetak gol di leg pertama, kembali mencetak gol pada menit ke-12 dari jarak dekat setelah tembakan dari Lorenzo Pellegrini memantul dari tiang.
Serangan Roma terus datang bergelombang, meski hadangan cukup keras kerap terjadi. Peluang demi peluang kembali tercipta.
Tendangan Ruben Loftus-Cheek membentur mistar gawang pada menit ke-20, dan Milan nyaris menyamakan kedudukan.
Namun di tengah serangan-serangan itu, Roma justru menggandakan keunggulan pada menit ke-22 melalui Paulo Dybala, sekaligus mencatatkan keunggulan agregat 3-0.
Milan sempat bangkit dari keterpurukan pada menit ke-31, ketika Celik menerima kartu merah langsung karena pelanggaran terhadap Rafael Leao.
Baca Juga: Prediksi Roma vs Milan di Liga Europa Malam Ini: Skuad De Rossi di Atas Angin
Tim tamu memberikan tekanan di penghujung babak pertama, dengan keunggulan satu pemain tentu saja membuka lebih banyak ruang. Namun Roma terus bertahan dengan baik, dan Milan masih harus berjuang keras membongkar rapatnya pertahanan Roma.
Milan sempat mendapat peluang di awal babak kedua melalui Christian Pulisic, namun upaya pemain internasional Amerika Serikat itu selalu melambung di atas mistar gawang Roma.
Tuan rumah tetap menjadi ancaman besar saat serangan balik, dan kiper Milan Mike Maignan perlu melakukan penyelamatan cerdas sebelum satu jam berjalan untuk mencegah tendangan rendah Leonardo Spinazzola.
Tammy Abraham selanjutnya mencoba peruntungannya untuk Roma, dengan tendangan jarak dekat sang striker diblok, karena Milan terus memberikan ruang di belakang karena keinginan mereka untuk memasukkan pemain ke depan.
Milan akhirnya memperkecil ketertinggalan pada menit ke-85 ketika bek Matteo Gabbia menyundul umpan silang Leao ke sudut bawah.
Pertandingan berlangsung sengit hingga ujung laga.
Milan sekarang akan mengalihkan perhatian mereka ke pertandingan penuh gengsi pada hari Senin melawan Inter Milan di Serie A. Kekalahan tim Stefano Pioli akan membuat rival mereka memenangkan gelar dengan lima pertandingan tersisa.
Baca Juga: Prediksi Liga Europa Malam Ini Atalanta vs Liverpool, Misi Membalikkan Defisit Tiga Gol
Sementara itu bagi Roma, juga akan tampil pada hari Senin di kandang melawan Bologna. Tim De Rossi ingin memperpanjang rekor tak terkalahkan mereka di kasta tertinggi Italia menjadi delapan pertandingan.***