YOGYALINE - Hanya 90 menit dari penampilan pertamanya di turnamen besar, Georgia akan menjamu Yunani di semifinal Jalur C playoff kualifikasi Euro 2024 pada Rabu 27 Maret 2024 dinihari di Tbilisi.
Pasukan Willy Sagnol membukukan tiket mereka ke pertandingan tersebut dengan kemenangan 2-0 atas 10 pemain Luksemburg di pertandingan semifinal, sementara Kru Kapal Bajak Laut menghantam Kazakhstan untuk lima pertandingan tanpa balas.
Ketika pemain sayap Napoli Khvicha Kvaratskhelia mengambil tempatnya di semifinal Georgia melawan Luksemburg, di mana ia tidak dapat bermain karena skorsing, tim tamu mungkin telah tiba di Tbilisi dengan optimisme tinggi dan akan membuat penonton tuan rumah kecewa.
Baca Juga: Prediksi Wales vs Polandia Final Playoff Kualifikasi Euro 2024, Bukan Jaminan Meski di Kandang
Namun, striker Karlsruher SC Budu Zivzivadze menjadikan dirinya pahlawan saat Kvaratskhelia absen pada hari Kamis lalu, dan mencetak gol di dua babak untuk menenggelamkan 10 pemain Luksemburg, yang harapannya untuk membalikkan keadaan di babak kedua menguap ketika Maxime Chanot harus keluar lapangan.
Dengan memperpanjang penantian Luksemburg untuk debut turnamen besar, Georgia hanya perlu meraih satu kemenangan lagi untuk mencapai prestasi yang sulit dipahami itu dan menyelesaikan Grup F Euro 2024, di mana Portugal, Turki, dan Republik Ceko akan menunggu untuk menyambut mereka.
Menaiki pesawat ke Jerman untuk mencapai tingkatan baru Georgia, --setelah juga melonjak dari peringkat keempat ke peringkat kedua Nations League sejak pertama kali turnamen tersebut diresmikan pada tahun 2018, tentu merupakan hal luar biasa.
Tim meroket tajam. Meski kalah agregat 10-2 dari Spanyol di kualifikasi Euro tentu saja merupakan kebangkitan yang luar biasa.
Kekalahan 3-1 dari La Roja pada bulan September merupakan satu-satunya kekalahan Georgia dari lima pertandingan terakhir mereka di semua turnamen.
Tim tamu Georgia, Yunani, juga tidak memerlukan kerja keras hingga level ini karena pasukan Gus Poyet menang telak di semifinal melawan Kazakhstan dengan skor 5-0 di Stadion Agia Sophia.
Empat dari gol tersebut melewati lini belakang Kazakhstan yang terkepung di 40 menit pertama, di mana Anastasios Bakasetas, Dimitrios Pelkas, Fotis Ioannidis dan Dimitrios Kourbelis mengakhiri permainan sebelum gol bunuh diri Erkin Tapalov menambah cedera bagi tim tamu.
Memperpanjang trend positif hingga tahun 2023, ketika Awak Kapal Bajak Laut mengalahkan Selandia Baru 2-0 dan menahan Prancis dengan hasil imbang 2-2, pemenang Euro 2004 ini merayakan ulang tahun ke-20 kemenangan kontinental yang menakjubkan itu.
Baca Juga: Prediksi Wales vs Polandia Final Playoff Kualifikasi Euro 2024, Bukan Jaminan Meski di Kandang
Ya mereka tiba di Tbilisi dengan hanya satu kekalahan di buku catatan mereka dari enam pertandingan terakhir mereka.
Kecuali kekalahan 1-0 dari Belanda, lima pertandingan Yunani lainnya dalam rentang waktu tersebut telah menyaksikan bagimana produktifnya tim Poyet mencetak gol. Ujian saat melawan Georgia menjadi penting. Jika menang berarti mereka mengakhiri 12 tahun pengasingan mereka dari Euro, setelah gagal berkiprah pada edisi 2016 atau 2020.
Kolom head-to-head memberikan bacaan yang sangat menyenangkan bagi pendukung Yunani menjelang pertandingan Selasa malam ini. Kru Kapal Bajak Laut telah menghindari kekalahan dari sembilan pertandingan mereka dengan Georgia – memenangkan tujuh di antaranya – termasuk kesuksesan 2-0 di Batumi saat kualifikasi Piala Dunia 2022.
Apakah keunggulan di atas kertas akan berlanjut pada malam ini, ada baiknya kita nantikan pertandingannya.
Prakiraan lineup
Georgia: Mamardashvili; Kvirkvelia, Dvali, Kashia; Kakabadze, Kiteishvili, Chakvetadze, Kochorashvili, Shengelia; Zivzivadze, Kvaratskhelia
Yunani:Vlachodimos; Baldock, Mavropanos, Hatzidiakos, Tsimikas; Bakasetas, Kourbelis, Mantalos; Masouras, Ioannidis, Pelkas
Prediksi skor: 2-1