Ketua TPN Ganjar-Mahfud: Quick Count Bukan Hasil Akhir, Tunggu Rekapitulasi Manual KPU

- 14 Februari 2024, 18:22 WIB
Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, saat memberikan keterangan di Jakarta.
Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, saat memberikan keterangan di Jakarta. / (ANTARA/Rio Feisal)/

“Kecurangan-kecurangan ini adalah serangan terhadap proses demokrasi kita, dan kami menyerukan agar setiap tindakan kecurangan diselidiki secara menyeluruh, karena terindikasi dilakukan secara terstruktur, sistematis, dan masif,” ungkap Arsjad.

Tim Hukum TPN pun menurut Arsjad, terus melakukan investigasi dan akan melaporkan berbagai kecurangan tersebut ke Mahkamah Konstitusi.

“Saya selalu percaya, kita berada di sisi yang sama dengan rakyat. Walaupun banyak keadaan yang tidak menguntungkan kita, suara dan kehendak rakyat tidak mungkin dihentikan atau dibengkokkan oleh apa pun atau siapapun yang mencoba untuk melakukannya,” lanjut Arsjad.

Baca Juga: Hujan Petisi! Civitas Akademica UKI Bersuara: Junjung Etika dan Moral Demokrasi Dalam Pemilu 2024

Bagi Ganjar-Mahfud, menurut Arsjad, pilpres bukanlah masalah menang atau kalah, melainkan untuk memastikan pemilu kita berlangsung secara konstitusional, jujur, dan adil.

“Kami meminta para pendukung untuk tetap tenang dan menghormati proses penghitungan resmi yang sedang berlangsung. Mari kita tunjukkan kepada dunia bahwa demokrasi di Indonesia adalah demokrasi yang matang. Mari kita terus kawal dan tunggu hasil real count yang dilakukan KPU,” pungkas Arsjad. *

Halaman:

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah