Ganjar Pranowo Beri Tantangan ke Duta GenRe Unggah Vlog hingga Bicara Janda Usia Sekolah

23 Agustus 2022, 13:03 WIB
Ganjar Pranowo berdialog kepada duta genre dalam sebuah forum yang diselenggarakan di Yogyakarta, Minggu 21 Agustus 2022 malam. /Yogyaline.com/humas Prov Jateng/

YOGYALINE - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo sempat memberikan tantangan kepada empat perwakilan remaja dan Duta GenRe dari Papua, Sulawesi, Kalimantan, dan Sumaetra.

Tantangan Ganjar Pranowo yang tampil kekinian bareng remaja itu dalam acara Jambore Duta GenRe dan Ajang Kreativitas Remaja (Adujak Nasional), di Hotel The Ritch Yogykarta, Minggu 21 Agustus 2022 malam.

Keempatnya duta GenRe itu adalah Marselius (Papua), Rosa Sartika (Sulawesi Selatan), Nurul Oktaviani (Kalimantan Barat), dan Dimas Ferdiansyah (Lampung).

Baca Juga: Prediksi Skor PSS Sleman Hadapi Persik Kediri, Head to Head, Link Live Streaming Sore Ini: Cerdas Chagas!

Para duta GenRe itu diminta untuk berkampanye dengan membuat video pendek yang diunggah ke akun media sosial.

Video tersebut berisi tentang tiga ikrar Duta GenRe yaitu tidak akan menikah muda, tidak akan berhubungan bebas, dan tidak akan terpengaruh Napza.

“Kalian nge-vlog, nggak usah lebih dari satu menit. Unggah di akun media sosial masing-masing, lalu tag atau cc-kan ke saya,” ujar Ganjar, kepada keempatnya.

Ganjar Pranowo bersama Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengku Buwono X memberikan semangat kepada pemuda seluruh pelosok tanah air dalam Forum Generasi Berencana (GenRe) Nasional.

Ganjar mengatakan masa depan generasi masa depan bisa terancam apabila masih banyak pernikahan dini, pergaulan bebas, pengaruh narkotika, psikotropika, dan zat adiktif (Napza).

Apalagi hasil survei BKKBN terbaru ditemukan banyak janda usia sekolah (JUS).

Baca Juga: Ramalan Zodiak Lusa Scorpio Kamis 25 Agustus 2022, Cinta, Keuangan, Karier

Ganjar menambahkan, keterlibatan Duta GenRe itu juga penting karena dapat menjadi agen-agen pencegahan stunting sejak awal.

Artinya mereka lebih tahu bagaimana merencanakan masa depan dan dapat membedakan mana hal positif dan mana yang negatif untuk dilakukan.

“Keterlibatan mereka bisa menjadi sangat penting karena banyak hal teknis, terus pesan-pesan yang sifatnya kebijakan bisa kita titipkan kepada mereka”.

“Terbayangkan kalau jejaring mereka sendiri sangat produktif untuk mengampanyekan itu, maka stunting bisa dicegah, pernikahan dini bisa dicegah, napza bisa dicegah dan seterusnya,” bebernya.

Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengatakan, para perwakilan Duta GenRe yang hadir dari seluruh Indonesia ini, bertemu untuk menyatukan program sesuai ikrar yang telah diucapkan.

Tapi selain itu diharapkan para remaja dan generasi muda dari berbagai etnik itu juga dapat bertukar pengetahuan, tradisi, dan budaya.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Lusa Aquarius Kamis 25 Agustus 2022, Cinta, Keuangan, Karier

“Kita sebagai anak bangsa dengan etnik berbeda-beda harus menghargai sesama, tidak boleh ada dominasi karena kita dilindungi oleh konstitusi”.

“Anda semua bertemu tidak untuk sekadar kenal seseorang dari etnik lain tetapi juga budaya yang ada di republik ini,” katanya.***

Editor: A. Purwoko

Tags

Terkini

Terpopuler