Empat Keraton Dinasti Mataram Bakal Berkolaborasi Pentaskan Seni Budaya di Jogja, Simak Jadwalnya

- 11 Juli 2023, 23:37 WIB
Kepala Bidang Pemeliharaan dan Pengembangan Adat Tradisi Lembaga Budaya dan Seni Dinas Kebudayaan DIY Dra Y Eni Lestari Rahayu menjelaskan pementasan Catur Sagatra bakal digelar di Kagungan Dalem Bangsal Sewatama Pura Pakualaman Jogjakarta, Sabtu, 15 Juli 2023, malam.
Kepala Bidang Pemeliharaan dan Pengembangan Adat Tradisi Lembaga Budaya dan Seni Dinas Kebudayaan DIY Dra Y Eni Lestari Rahayu menjelaskan pementasan Catur Sagatra bakal digelar di Kagungan Dalem Bangsal Sewatama Pura Pakualaman Jogjakarta, Sabtu, 15 Juli 2023, malam. /purwoko/yogyaline.com

 

YOGYALINE - Perhelatan budaya yang melibatkan empat keraton Dinasti Mataram Islam bakal digelar akhir pekan ini di Jogja. Lebih dari 200 pelaku seni bakal tampil dalam Pergelaran Catur Sagatra berupa pementasan wayang wong dengan judul 'Sumantri Ngenger'.

Kepala Bidang Pemeliharaan dan Pengembangan Adat Tradisi Lembaga Budaya dan Seni Dinas Kebudayaan DIY Dra Y Eni Lestari Rahayu menjelaskan pementasan ini bakal digelar di Kagungan Dalem Bangsal Sewatama Pura Pakualaman Yogyakarta, Sabtu, 15 Juli 2023, malam.

"Catur Sagatra merupakan kegiatan anjangsana tahunan empat Dinasti Mataram Islam. Ini sebagai bentuk penguatan silaturahmi dan pelestarian budaya masing-masing," kata Eni kepada pers di Dinas Kebudayaan DIY, Selasa, 11 Juli 2023.

Baca Juga: Pentas Seni- Budaya Semarakkan Malioboro Tiap Selasa dan Sabtu

Eni Lestari Rahayu didampingi Nugroho Susanto dari Kirana Adhirajasa Indonesia (EO Catur Sagatra) dan Aryanto Hendro S selaku Kasi Seni Dinas Kebudayaan DIY, lebih lanjut menyebutkan keempat Dinasti Mataram Islam yang dimaksud yakni Karaton Nyayogyakarta Hadiningrat, Keraton Kasunanan Surakarta, Puro Pakualaman, dan Pura Mangkunegaran.

Menurutnya penyelenggaraan perhelatan rutin budaya adiluhung ini berawal dari gagasan dari empat Raja Jawa, yakni Sri Sultan Hamengku Buwono IX, Sri Paduka Paku Alam VIII, Sri Susuhunan Pakuwono XII dan Sri Mangkunegara VIII.

"Hingga saat ini, pergelaran Catur Sagatra ini menjadi kegiatan rutin yang diadakan setiap tahun," tuturnya.

Selain sebagai aktivitas pengembangan budaya, empat Kraton Dinasti Mataram di Jogjakarta dan Surakarta. 

Momentum ini dinilai sangat strategis dan tepat untuk mengenalkan warisan budaya berupa seni tari.

Dalam pergelaran Catur Sagatra nantinya dilaksanakan di Pura Pakualaman, dimulai pukul 19.30 WIB.

Baca Juga: Ayo Dukung Kebaya Diakui UNESCO Sebagai Warisan Budaya Leluhur

Kegiatan ini bersifat terbatas, namun masyarakat  dapat  menyaksikan secara live streaming di kanal YouTube resmi Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Daerah Istimewa Jogjakarta, dengan akun 'tasteofjogja'.

Menurut rencana pada pementasan gelar budaya itu Gubernur DIY yang sekaligus Raja Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat Sri Sultan Hamengku Buwono X bakal hadir untuk menyaksikan pertunjukan wayang wong tersebut.

Pementasan Catur Sagatra yang membawakan wayang orang lakon Sumantri Ngenger menceritakan tentang Sumantri, putra Begawan Suwandagdi dari Pertapan Jatisrono.

Sumantri digambarkan berparas sangat tampan dan mempunyai kesaktian tiada tara.

Ia bermaksud mengabdikan diri kepada Prabu Harjunasasrabahu di Kerajaan Maespati, namun dengan persyaratan harus bisa memenangkan sayembara Dewi Citrowati dari Kerajaan Magada.

Eni menyebutkan, pada pergelaran Catur Sagatra tahun  2022 lalu, yang juga diselenggarakan Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) DIJ juga  menampilkan tarian adiluhung dari masing-masing kraton.

Baca Juga: Yogyakarta Prakarsai Lomba Mendongeng Pelajar SD

Yakni Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat dengan tarian Bedhaya Mintaraga, Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat dengan Tarian Bedhaya Ratu, Pura Pakualaman dengan Tarian Bedhaya Wasita Nrangsemu serta Pura Mangkunegaran dengan Tarian Bedhaya Ladrang Mangungkung.***/bambang sugiharto

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x