YOGYALINE - Bos Persebaya Surabaya, Azrul Ananda memutuskan mundur dari posisinya. CEO Persebaya itu juga mengungkap sosok yang tepat menggantikan posisinya.
Pengunduran diri itu terkait prestasi Persebaya yang tidak kunjung beranjak di klasemen sementara BRI Liga 1 2022-2023.
"Saya putuskan, saya akan mengundurkan diri sebagai CEO Persebaya,” ujar Azrul di kantor manajemen Persebaya.
Keputusan ini terjadi selang sehari peristiwa ricuh di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, usai pertandingan Persebaya Surabaya menghadapi RANS Nusantara.
Laga itu berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan RANS Nusantara. Seusai laga, suporter Persebaya masuk ke tengah-tengah lapangan dan merusak fasilitas stadion tersebut.
Kiprah Persebaya di Liga 1 2022 tampil kurang mencorong. Dari 10 laga yang sudah dilakoni, Persebaya hanya mengoleksi 10 poin.
Klub asuhan Aji Santoso itu menelan tiga kekalahan dari lima laga terakhir mereka.
Azrul Ananda menuturkan hasil minor yang didapat Persebaya belakangan ini, murni kesalahannya.