Inilah Sosok dan Karir Pebulutangkis Muda Syabda Perkasa Belawa, Sabet Tiga Gelar BWF - Tim Thomas Cup 2022

- 20 Maret 2023, 12:29 WIB
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Syabda Perkasa Belawa saat tampil melawan pebulutangkis Korea Selatan Jin Hyeok Jeon pada babak 8 besar Mansion Sport Indonesia International Challenge 2022 di Platinum Arena, Malang, Jawa Timur, Jumat 14 Oktober 2022.
Pebulutangkis tunggal putra Indonesia Syabda Perkasa Belawa saat tampil melawan pebulutangkis Korea Selatan Jin Hyeok Jeon pada babak 8 besar Mansion Sport Indonesia International Challenge 2022 di Platinum Arena, Malang, Jawa Timur, Jumat 14 Oktober 2022. /antara/

YOGYALINE - Inilah sosok Syabda Perkasa Belawa dan jejak karir yang ia torehkan untuk Indonesia. Sejak 2022 lalu nama pebulutangkis muda Syabda Perkasa Belawa naik daun. Pebulutangkis usia 21 tahun itu telah mampu menyabet gelar juara pada ajang kejuaraan BWF International Chalange, yakni mulai dari turnamen di Lithuania.

Selanjutnya juara juga ia sematkan ketika turnamen serupa digelar di Malaysia, menjadi juara seri di Malaysia setelah mengalahkan tunggal putra China Lei Lanxi.

Tak sampai di situ, Syabda Perkasa Belawa juga menyabet gelar juara pada tahun 2023 ini yang digelar di Iran dengan mengalahkan pemain Malaysia.

Baca Juga: 4 Pantai Mempesona di Pulau Batam, Pasir Putih Bikin Pengujung Betah

Tiga gelar ia raih, hingga ia Syabda sempat mematik perhatian pengurus bulutangkis nasional di PBSI pusat. Ia pun masuk dalam pelatnas yang kemudian merekrutnya masuk tim Thomas Cup pada tahun 2022 lalu.

Pebulutangkis kelahiran Jakarta Agustus 2001 itu semua tergabung di PB Djarum Kudus, Jateng yang karirnya kemudian menasional, bahkan internasional.

Tapi tiga gelar itulah yang sempat ia genggam. Syabda Perkasa Belawa meninggal dunia akibat kecelakaan lalu lintas di tol Pemalang, Jatengah, pada Senin 20 Maret 2023 dinihari.

Syabda meninggal saat hendak berziarah ke keluarganya di Sragen, Jawa Tengah. Menurut Yuni Kartika, mantan pebulutangkis yang kini aktif di PB Djarum, bahwa saat itu Syabda Perkasa sedang meluncur ke Sragen untuk berziarah karena neneknya meninggal dunia.

Halaman:

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x