Network
YOGYALINE - Panjang jalannya hanya 42,38 KM, namun fungsinya penting untuk menembus Kartosuro - Sleman. Simak peta tol Solo – Jogja – YIA Kulon Progo yang kini proses pengerjaannya dipercepat.
Dari tiga seksi garapan yang disusun, pengerjaannya kini difokuskan untuk penyelesaian Seksi I yakni rute dari Kartosura hingga Simpang Susun (SS) Purwomartani, Sleman, DI Yogyakarta.
Selanjutnya baru menginjak pada Seksi II rute Purwomartani – Gamping Sleman, sebelum menuntaskan Seksi III rute Gamping (Sleman) – Bandara YIA Kulon Progo - Purworejo.
Baca Juga: 5 Jalan Tol Ditargetkan Selesai Tahun 2023 Termasuk Tol Pasuruan - Probolinggo, Begini Pentingnya
Jalan tol Solo – Jogja – YIA Kulon Progo untuk Seksi I dinilai urgen dan telah dinanti-nantikan warga masyarakat.
Inilah progres pengerjaan, hingga alasan mengapa jalan tol Solo - Jogja – Yia Kulonprogo Seksi I ruas Kartosura – Purwomartani segera diselesaikan. Kapan mulai dapat digunakan? Simak artikel berikut ini.
Kementerian PUPR bersama Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) terus mempercepat penyelesaian Proyek Strategis Nasional (PSN) Jalan Tol Solo - Yogyakarta - Bandara YIA Kulon Progo guna meningkatkan konektivitas dan mengurai kemacetan di Provinsi Jawa Tengah dan DIY.
Diproyeksikan pengerjaan untuk Seksi 1 dari Kartosuro - Simpang Susun Purwomartani, Sleman itu rampung dan bisa dugnakan tahun 2024.
“Tol Solo – Jogja pada tahun 2024 semoga sudah dapat dimanfaatkan masyarakat sampai Purwomartani, karena tol ini memang sudah sangat ditunggu,” kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dikutip dari situs PU.go.id.
Konstruksi Jalan Tol Solo - Jogja - Bandara YIA Kulonprogo Seksi 1 sepanjang 42,38 km dikerjakan oleh kontraktor PT Jogjasolo Marga Makmur dalam 2 paket.
Untuk Seksi 1 paket 1.1 ruas Kartosuro - Klaten sepanjang 22,30 km dan Seksi 1 paket 1.2 ruas Klaten-Purwomartani sepanjang 20,08 km.
Saat ini pengadaan lahan ruas Kartosuro - Klaten sudah 95,26 persen dengan progres konstruksi 53,3 persen.
Sementara untuk ruas Klaten - Purwomartani progres lahan mencapai 79,96 persen dengan pekerjaan fisik 2,6 persen.
Keberadaan ruas tol Kartosuro – Purwomartani sudah mendesak difungsikan karena beban lalu lintas yang terus bertambah.
"Tol ini sangat ditunggu masyarakat karena lebih dari 25 ribu kendaraan lewat Solo - Jogja setiap harinya, sehingga sudah crowded. Bahkan di periode tertentu sangat macet”.
“Segera kita selesaikan supaya lalu lintasnya lebih lancar lagi," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
Setelah itu, Kementerian PUPR akan melanjutkan pembangunan Tol Solo – Jogja - Bandara YIA Kulon Progo Seksi II rute Purwomartani - Gamping sepanjang 23,42 km yang terbagi menjadi 2 paket.
Kedua paket proyek yaitu Paket 2.1 Purwomartani - Monjali sepanjang 9,03 km dan Paket 2.2 Monjali - JC. Sleman sepanjang 6,6 km.
Sebagai proyek selanjutnya akan dikerjakan untuk Seksi III yakni rute Sleman - Purworejo sepanjang 38,59 km.
Jalan Tol Solo – Jogja - YIA Kulon Progo memiliki total panjang 96,57 Km dengan nilai investasi sekitar Rp27,48 triliun.
Diharapkan dengan selesainya jalan tol ini dapat meningkatkan perekonomian dan konektivitas wilayah segitiga emas Jogja, Solo, dan Semarang (Joglosemar) karena akan terhubung dengan Jalan Tol Yogyakarta - Bawen dan Jalan Tol Trans Jawa ruas Semarang – Solo.
Selain itu, kehadiran Jalan Tol Solo - Jogja - Bandara YIA Kulon Progo juga menjadi akses pendukung menuju destinasi pariwisata nasional seperti Candi Prambanan.
Baca Juga: Perkembangan Pembangunan Jalan Tol Solo-Jogja, Ada Jarak Tempuh yang Berkurang
Yang lebih pasti, kehadiran jalan tol itu juga untuk memangkas waktu tempuh perjalanan masyarakat yang akan menuju ke Bandara Internasional Yogyakarta di Kulon Progo.***
