Penemuan Candi di Magelang Terbuat dari Bata Merah; Diperkirakan Seumur Candi Borobudur

- 15 September 2022, 11:10 WIB
Candi Borobudur, salah satu destinasi wisata di Magelang, Jawa Tengah. Kini sejumlah situs di sektiar Candi Borobudur juga ditemukan, termasuk situs Candi Samberan, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang.
Candi Borobudur, salah satu destinasi wisata di Magelang, Jawa Tengah. Kini sejumlah situs di sektiar Candi Borobudur juga ditemukan, termasuk situs Candi Samberan, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang. /Dok. Kemenparekraf/

YOGYALINE - Penemuan candi di wilayah Magelang, tepatnya sekitar empat kilometer arah barat Candi Borobudur, menjadi buah bibir warga masyarakt sekitar.

Sebuah candi yang dibuat menggunakan batu merah itu ditemukan di Desa Ringinanom, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang.

Balai Konservasi Borobudur (BKB) pun melakukan ekskavasi terhadap situs Candi Samberan di Desa Ringinanom, Kecamatan Tempuran, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dan menemukan sejumlah temuan baru.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Karier Hari Ini Kamis 15 September 2022, 3 Zodiak Beruntung Dapat Pekerjaan

Koordinator Perlindungan BKB Muhammad Taufik di Magelang, Rabu, 15 September 2022 mengatakan ekskavasi terhadap situs berupa candi dari batu merah ini dilakukan pada 23 Agustus hingga 19 September 2022.

Ia mengungkap sebelumnya memang sudah ada laporan dari Badan Kerjasama Internasional Jepang (JICA) bahwa di Dusun Samberan diduga terdapat candi·

Pada 2000 BKB kemudian melakukan survei dan berdasarkan informasi dari masyarakat bahwa di daerah ini juga ditemukan lapik atau alas arca.

Tahun 2002 diekskavasi oleh Balai Arkeologi tetapi saat itu belum banyak yang digali.

Taufik menyampaikan sejak muncul Perpres Nomor 58 Tahun 2014 dijadikanlah kawasan Candi Borobudur dan diserahkan ke BKB, maka tahun 2019 BKB melakukan penggalian di Samberan dan ditemukan empat sudut candi.

"Selanjutnya untuk melindungi candi berbahan bata merah agar tidak cepat rusak dibuat selter-selter. Akhirnya saya mengusulkan agar semua dibuka karena sudut-sudutnya sudah ketemu sekalian dikupas bagian tengahnya, ternyata ada temuan baru juga ada bata merah di tengah-tengah itu," katanya dikutip dari Antara.

Baca Juga: ZODIAK KEUANGAN LUSA Jumat 16 September 2022, Rezeki 7 Zodiak Tembus Langit,

Menurut dia, kemungkinan candi ini tidak memiliki bilik. Bata untuk bangunan candi relatif tipis, tebalnya lima sentimeter, biasanya 10 sentimeter.

Candi Samberan yang berjarak sekitar empat kilometer arah barat daya dari Candi Borobudur ini dengan luas bangunan candi 16x14 meter dan diperkirakan usianya sama dengan Candi Borobudur dibangun antara abad VII-IX.

Ia menuturkan dalam ekskavasi candi Hindu ini juga ditemukan arca perunggu tetapi belum diketahui dewa apa karena atributnya ada yang hilang.

"Di sini kebalikan dengan Prambanan, kalau di sana pusatnya candi Hindu dikelilingi candi Buddha dan di Borobudur pusatnya candi Buddha di sekitarnya candi Hindu".

"Hal ini membuktikan sejak dulu sudah ada toleransi beragama," katanya.***

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x