Tabrakan Beruntun di Wonosobo dengan Korban 7 Tewas; Penumpang Selamat Akan Dimintai Keterangan

- 12 September 2022, 06:57 WIB
Situasi penumpang bus sesaat setelah kejadian di Simpang Kertek, Wonosobo. Penumpang pun turun dengan wajah penuh kepanikan.
Situasi penumpang bus sesaat setelah kejadian di Simpang Kertek, Wonosobo. Penumpang pun turun dengan wajah penuh kepanikan. /yogyaline.com/purwoko/

YOGYALINE - Kecelakaan tabrakan beruntun di Wonosobo yang menewaskan 7 orang, terus ditangani jajaran Polres Wonosobo maupun Polda Jateng.

Petugas Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Jawa Tengah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) kecelakaan yang mengakibatkan tujuh orang meninggal dunia itu.

Olah TKP dilakukan di Simpang Empat Kertek, Kabupaten Wonosobo, pada Sabtu dini hari.

Baca Juga: Raja Charles III Dinobatkan Sebagai Penguasa Monarki Inggris, Punya Ratusan Penasihat Politik

Hasil olah TKP itu akan dilengkapi dari keterangan para saksi. Nantinya penumpang bus yang selamat juga akan dimintai keterangannya.

Direktur Lalu Lintas Polda Jateng Komisaris Besar Polisi Agus Suryo Nugroho di Wonosobo, Sabtu, mengatakan kegiatan olah TKP ini untuk mencari penyebab terjadinya kecelakaan yang melibatkan bus pariwisata dengan empat kendaraan roda empat itu.

"Jadi, kategorinya tabrak beruntun tetapi satu arah dan juga ada satu kendaraan lawan arah. Kami lakukan olah TKP secara traffic accident analysis untuk memastikan penyebab peristiwa kecelakaan itu. Apakah kecepatan tinggi atau rem blong dan lain sebagainya," katanya.

Agus mengatakan dari hasil olah TKP dapat disimpulkan penyebab kecelakaan maut itu, termasuk mengukur kecepatan kendaraan, rem blong atau faktor-faktor lain, baik itu jalan maupun kendaraan.

"Ini masih dalam proses dan setelah ini kami bersama Jasa Raharja juga akan cek ke rumah sakit. Korban-korban yang meninggal dunia nanti dicek di rumah sakit," katanya.

Baca Juga: Loncat-loncat dari Ketinggian Papan Renang, Dua Remaja di Semarang Berbenturan dan Tewas Tenggelam

Dalam kecelakaan itu, pengemudi bus pariwisata yang selamat nantinya akan dimintai keterangan polisi mengenai peristiwa yang menewaskan tujuh orang itu.

Selain juga meminta keterangan dari masyarakat sekitar yang mengetahui kejadian tersebut.

Selain itu, kata Kombes Agus, seorang penumpang mobil pikap yang selamat dan mengalami luka-luka akan dimintai keterangan polisi setelah kondisinya membaik.

"Olah TKP secara manual dan dengan TAA sudah dilakukan, secara digital tiga dimensi. Kami akan melihat kecepatan kendaraan, baik itu sebelum, sesaat maupun setelah kecelakaan”.

Halaman:

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x