Jumlah Aksi Klitih di Yogyakarta Meningkat, Polres Bantul Tangkap 40 Pelaku Selama 3 Bulan Terakhir

22 Maret 2023, 08:00 WIB
Polres Bantul merilis hasil penangkapan kasus kejahatan jalanan selama 3 bulan pertama tahun 2023, dimana terdapat 40 pelaku yang ditangkap. Dalam kesempatan ini juga dilakukan seremoni pemusnahan barang bukti yang disita polisi, termasuk knalpot belombong yang dimusnahkan, dan dijadikan patung. /kukuh setyono/yogyaline.com

YOGYALINE - Aksi kejahatan jalanan atau terkenal dengan istilah klitih di Yogyakarta, cukup membuat gerah masyarakat. Tindakan hukum akan terus dilakukan terhadap para pelaku.

Selama hampir tiga bulan pertama tahun 2023, hingga 19 Maret 2023, Polres Bantul, DIY berhasil mengamankan 40 pelaku kejahatan jalanan. Dalam kurun waktu tersebut sedikitnya masuk 10 laporan terkait kejahatan jalanan.

Jumlah ini meningkat  dua kali lipat dibandingkan selama tahun 2022 lalu yakni lima laporan.

Baca Juga: Inilah Cara Bayar Tarif Tol Terbaru, Cek Uji Coba dari Tol Bali Mandara - Janji Bebas Antrean, Kapan Mulai?

"Dari lima laporan pada  2022 terjadi peningkatan laporan menjadi 10 dalam kurun waktu Januari-Maret 2023,” kata Kapolres Bantul, AKBP Ihsan SIK, melalui Kasi Humas Iptu I Nengah Jeffry Prana Widnyana S.Sn, Selasa (21/3/2023).

Untuk pelaku, pada 2022 tercata 11 pelaku yang ditangkap. Sedangkan pada tiga bulan pertama tahun 2023, ada 10 kejadian kejahatan jalanan.

“Sedangkan dari total 40 pelaku yang diamankan, sebanyak 20 pelaku telah menjalani sidang dan vonis dari pengadilan, untuk 20 sisanya masih ditahan di Rutan Polres Bantul maupun Balai Perlindungan dan Rehabilitasi Sosial Remaja (BPRSR) Sleman sambil menunggu proses hukum selanjutnya,” imbuhnya.

Kapolres Bantul, AKBP Ihsan SIK mengatakan, upaya pencegahan kejahatan jalanan, tidak bisa hanya dilakukan oleh kepolisian. Namun juga kerja sama dari stakeholder yang ada.

"Kita akan bekerja sama dengan stakeholder terkait, baik itu dari Dinas Sosial, pendidikan, dan para orang tua untuk supaya bisa meminimalisir kejadian-kejadian serupa," tandasnya.

Kapolres juga berpesan agar generasi muda tidak salah langkah, sebab jika salah langkah justru membuyarkan mimpi mereka.

Ia juga mengajak semua unsur untuk peduli dan turut mendukung mimpi para anak.

Baca Juga: Pengakuan Terkini Pelaku Kasus Mutilasi di Sleman, Kabur Bawa Uang Rp 230 Ribu, HP, dan Kunci Motor

“Jangan sampai mimpi mereka gagal karena terlibat geng sekolah dan kejahatan jalanan. Kami mengajak semua elemen yang ada di Bantul, karena untuk menghadapi kejahatan jalanan bukan hanya tugas kepolisian, TNI dan Pemda saja, tapi membutuhkan keterlibatan masyarakat mulai dari orang tua, lingkungan dan di sekolah,” tandasnya. ***/Kukuh Setyono

Editor: A. Purwoko

Tags

Terkini

Terpopuler