YOGYALINE - Bos Persebaya Surabaya, Azrul Ananda memutuskan mundur dari posisinya. CEO Persebaya itu juga mengungkap sosok yang tepat menggantikan posisinya.
Pengunduran diri itu terkait prestasi Persebaya yang tidak kunjung beranjak di klasemen sementara BRI Liga 1 2022-2023.
"Saya putuskan, saya akan mengundurkan diri sebagai CEO Persebaya,” ujar Azrul di kantor manajemen Persebaya.
Keputusan ini terjadi selang sehari peristiwa ricuh di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, usai pertandingan Persebaya Surabaya menghadapi RANS Nusantara.
Laga itu berakhir dengan skor 1-2 untuk kemenangan RANS Nusantara. Seusai laga, suporter Persebaya masuk ke tengah-tengah lapangan dan merusak fasilitas stadion tersebut.
Kiprah Persebaya di Liga 1 2022 tampil kurang mencorong. Dari 10 laga yang sudah dilakoni, Persebaya hanya mengoleksi 10 poin.
Klub asuhan Aji Santoso itu menelan tiga kekalahan dari lima laga terakhir mereka.
Azrul Ananda menuturkan hasil minor yang didapat Persebaya belakangan ini, murni kesalahannya.
Dia mengatakan, manajemen sudah membahas soal rencana klub ke depan setelah laga menghadapi PSM Makassar.
"Sebenarnya usai pertandingan melawan PSM Makassar kami sudah rapat, ada plan A, plan B dan lain-lain," ujarnya.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Lusa Minggu 18 September 2022, Cinta, Keuangan, Karier
"Tapi situasi sudah berubah, saya putuskan ya sudahlah, mungkin saya bukan orang yang tepat memegang Persebaya," kata Azrul melanjutkan seperti dikutip dari Pikiran Rakyat.
Azrul Ananda mengatakan secepatnya akan mengurus proses legal pengunduran diri sebagai Presiden Persebaya Surabaya
Dia meminta jajaran pelatih dan pemain untuk tidak khawatir tentang kejelasan di Persebaya pasca pengunduran dirinya.
Kendati mengumumkan pengunduran diri hari ini, Azrul Ananda mengatakan bakal tetap berada di Persebaya hingga kompetisi BRI Liga 1 2022 berakhir.
"Saya bukan orang yang lari dari tanggung jawab, saya akan menyelesaikan ini. Kita akan menuntaskan musim ini sebaik mungkin," kataya.
Asrul Ananda mengungkap sosok yang tepat menggantikan posisinya. Menurut Azrul, sosok tersebut tetap harus seorang yang berasal dari Surabaya.
Baca Juga: Zodiak Karier Besok Sabtu 17 September 2022, Ada Sesuatu Keberuntung Scorpio, Capricorn, Pisces
"Ini yang harus saya pastikan bahwa Persebaya harus tetap ada di Surabaya, tidak boleh keluar. Dan Persebaya harus dipegang orang dari Surabaya," ujarnya.***