Tanggul di Pati Jebol hingga Dua Kali, Ganjar Pranowo Terus Pantau Penanganan Pengungsi

- 15 Juli 2022, 20:52 WIB
Bencana banjir di Kabupaten Pati, Jateng.
Bencana banjir di Kabupaten Pati, Jateng. /dok. Pemprov Humas Jateng/

YOGYALINE - Pati dilanda banjir. Sebanyak 26 desa di Kabupaten Pati, Jawa Tengah dilanda banjir akibat tanggul sungai jebol sampai dua kali sejak pertama pada Senin 13 Juli 2022 lalu. 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo terus memantau perkembangan bencana banjir di Kabupaten Pati yang terjadi sejak tiga hari terakhir.

Sejauh ini warga yang terdampak banjir sudah ditangani oleh tim di lapangan dan ditampung di pengungsian. Ganjar Pranowo meminta tim untuk secepatnya menuntaskan perbaikan tanggul sungai yang jebol.

Baca Juga: Buruan, Pemkot Yogya Buka Beasiswa, 8 Siswa per Kelurahan.

"Beberapa pengungsi untuk di-handle dan kabupaten sudah siap. Tim sudah diturunkan sama Bupati. Tanggulnya jebol itu. Maka saya minta untuk dilakukan penanganan cepat. Sekarang harus cepat," kata Gubernur Jateng Ganjar Pranowo saat ditemui usai menghadiri acara di Rest Area Heritage KM 260B, Banjaratma, Brebes, Jumat, 15 Juli 2022.

Ganjar menjelaskan berdasarkan peta yang ada sebenarnya tidak terlalu sulit. Pananganan dan perbaikan tanggul bisa diselesaikan dengan cepat dengan mengirim alat berat ke lokasi.

"Sebenarnya dari peta yang ada tidak terlalu sulit. Tinggal mengirim alat beratnya ke sana. Dari BBWS kemarin sudah turun," ungkapnya.

Prinsip penanganan bencana seperti yang terjadi di Kabupaten Pati tersebut pada dasarnya bisa dikerjakan lebih dulu oleh kabupaten. Apabila kabupaten tidak dapat mengatasi atau mengalami kendala maka provinsi sudah menyiapkan tim untuk mem-back up.


"Prinsipnya sih kalau provinsi, kerjakan dulu di kabupaten. Kalau tidak siap kita siapkan tim untuk back up. Tapi memang terkait alat berat dan sebagainya kemarin kita sudah komunikasi dan sudah tiga hari ini mereka bekerja. Mudah-mudahan sih selesai. Bisa diselesaikan dengan cepat termasuk ketika membereskan pengungsinya," kata Ganjar Pranowo.

Halaman:

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x