Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran Maafkan Pengedit Profilnya di Wikipedia yang Sembarangan

30 Juli 2022, 18:41 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran memaafkan Nyoman Edi yang mengedit profilnya di Wikipedia secara sembarangan. /A.Purwoko/Yogyaline.com/pmjnews

YOGYALINE - Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyatakan tidak sakit hati atas tindakan Nyoman Edi (33) yang telah mengedit profil Kapolda Metro Jaya di Wikipedia secara tidak berdasarkan fakta.

Nyoman Edi mengaku menyunting profil Irjen Fadil Imran di Wikipedia karena didasari pengalaman yang pernah dialaminya kurang bagus dengan polisi.

Irjen Pol Fadil Imran telah bertemu dengan Nyoman Edi yang telah mengedit profilnya di Wikipedia itu.

Baca Juga: Pelatih PSS Sleman Punya Catatan Khusus, Mengapa Pemainnya Banyak yang Alami Kram di Kandang RANS

Dalam pertemuan tersebut, Kapolda memaafkan perbuatan Nyoman. Pengeditan profil Kapolda Metro Jaya ini pernah dilaporkan ke Polda Metro Jaya.

“Dari awal saya juga tidak pernah mau melaporkan. Tidak merasa sakit hati sama sekali dengan editan-editannya Nyoman itu,” ujar Fadil dalam unggahan video di Instagram Kapolda Metro Jaya, Sabtu (30/7/2022).

“Saya mau ketemu Nyoman aja. Saya mau maafkan dia aja. Nggak ada masalah buat saya,” tambahnya.

Kapolda mengatakan bahwa dirinya tidak mempedulikan terkait editan tersebut karena memang sudah menjadi resiko sebagai pejabat publik.

“Bagi saya, itu menjadi resiko sebagai seorang pejabat publik ya. Apalagi dalam tugas-tugas mengungkap sebuah peristiwa ya yang memang berbasis fakta dan mencari kebenaran”.

“Apa-apa itu biasa, sering itu. Tidak masalah,” paparnya.

Fadil meminta kepada penyidik untuk tidak melanjutkan laporan tersebut ke proses hukum terkait pengeditan tersebut.

Baca Juga: Bagaimana Nasib Steam, Epic Games, CSGO dan DOTA, Netizen Penasaran

“Saya sudah minta kepada penyidik supaya nggak usah diproses hukum. Di sini yang penting, Nyoman menyadari itu bahwa ini sesuatu yang buruk. Jangan diulangi lagi ya,” terangnya.

Nyoman yang bekerja sebagai trading saham mengaku melakukan pengeditan tersebut lantaran punya pengalaman buruk dengan anggota kepolisian.

“Saya punya pengalaman buruk, kurang baik dengan anggota kepolisian,” ucap Nyoman.

Sementara itu, Fonda yang merupakan pelapor peristiwa pengeditan profi yang berada dalam video unggahan tersebut menyatakan dirinya sudah mencabut laporannya di Polda Metro Jaya.

Baca Juga: Jadwal Kapal Pelni KM Lawit Rute Semarang-Pontianak-Kumai Agustus 2022, Cek Syarat dan Harga Tiket Terbaru

“Melihat tadi siang Pak Kapolda Metro Jaya sudah menemui yang bersangkutan, dan memaafkan tulus dan ikhlas, walaupun beliau sudah menyunting, menyebarkan berita hoax di Wikipedia, saya pribadi dan organisasi mengapresiasi langkah-langkah dari Pak Kapolda yang sudah memaafkan yang bersangkutan,” terang Fonda.

“Maka dari itu saya mencabut laporan yang sudah saya buat. Ini merupakan langkah yang perlu kita teladani, saling memaafkan,” tutupnya.***

Editor: A. Purwoko

Tags

Terkini

Terpopuler