Harapannya, Sibakul Jogja Line Dance Malioboro Menari ini sebagai sarana olahraga budaya dan wisata. Sehingga membawa daya tarik tersendiri dan mendorong perkembangan UKM, termasuk memperluas akses pasar produk UKM fashion, craft, makan dan minuman di DIJ dan secara nasional.
Sibakul Jogja sebagai bentuk digitalisasi model Pembinaan Sirkular Diskop UKM DIJ bagi pelaku Koperasi dan UMKM di DIJ saat ini disebutnya semakin berkembang pesat.
"Di era menjelang 5.0 ini Sibakul lebih mendekatkan diri ke masyarakat melalui pendekatan Offline market," tutur Siwi.
Di samping meningkatkan kapasitas UKM, Dinas Koperasi dan UKM juga menumbuhkan wirausaha baru serta pembinaan dan pemberdayaan UKM. Ini dimaksudkan untuk meningkatkan nilai omset UKM dan membuat UKM naik kelas.
"Salah satu strategi yang kami lakukan adalah menggelar event promosi yang bersifat massal untuk lebih mendekatkan Sibaku kepada masyarkat luas," jelas Siwi. ***/bambang sugiharto