Diakui dalam pelaksanaan pembangunannya, bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Ini mengingat kendala geografis dengan adanya lembah dan pegunungan di kawasan Baturagung.
Singgih menjelaskan pembangunan trase jalan ini telah diusahakan untuk tidak menyentuh langsung kawasan Gunung Api Purba Nglanggeran, sebagai sebuah kawasan cagar alam geologi yang dilindungi.
Untuk itu dilakukan upaya dengan memilih jalur memutari perbukitan di sisi selatan Gunung Api Purba Nglanggeran.
Baca Juga: Sempat Viral, Cek 4 Wisata di Yogyakarta yang Ramai di Kunjungi Wisatawan saat Liburan
Diakui, pilihan ini pun tidak lantas menghapus kendala lainnya.
“Di titik pilihan ini kendalanya adalah harus melewati lembah cukup curam yang di atasnya terdapat Air Terjun Kedung Kandang dan persawahan warga," tuturnya.***