YOGYALINE - Italia bakal bertemu rival Grup B Albania pada Minggu 16 Juni 2024 dinihari, pada laga pertama ajang Euro 2024. Italia memiliki makna penting dalam laga ini dalam upaya mempertahankan gelar juara yang mereka raih empat tahun lalu.
Di saat Azzurri ingin memenangkan Euro berturut-turut, tetangga mereka Albania hanya berharap mampu maju dari babak penyisihan grup ke fase knock out. Ini juga merupakan penampilan kedua mereka di turnamen besar-- sebuah prestasi yang cukup membanggakan mereka.
Baca Juga: Tim Jerman Terlalu Kuat Buat Skotlandia di Euro 2024, Noda Rudiger Terlunasi Can
Kini ambil bagian di Kejuaraan Eropa ke-11, Italia bisa menyamai Jerman dan Spanyol yang meraih tiga kemenangan jika mereka terus mempertahankan Trofi Henri Delaunay bulan depan di Berlin.
Mereka juga akan berusaha untuk menjadi tim kedua yang memenangkan Euro berturut-turut setelah tim Spanyol yang melakukannya pada tahun 2008 dan 2012.
Mampukah itu diwujukan Iralia? Ternyata hanya sedikit pakar yang menganggap tim asuhan Luciano Spalletti termasuk di antara tim yang difavoritkan untuk juara tahun ini.
Bayang-bayang Kegagalan
Azzurri tiba di Jerman tanpa terkalahkan dalam enam pertandingan. Namun momok gagal lolos ke Piala Dunia terakhir – dan kemudian hanya lolos dari kualifikasi setelah kehilangan mantan bos Roberto Mancini – cukup membayangi tim yang cukup populer ini.
Sejak menggantikan Mancini yang menjuarai Euro 2020 tahun lalu, Spalletti telah membawa negaranya meraih enam kemenangan dan tiga kali seri.
Italia berada di peringkat kesembilan dunia menurut FIFA, tetapi tugas berat menanti di Grup B: karena di sana ada Spanyol, Kroasia, dan Albania -- semuanya akan menghadapinya dengan gigih.