"Mudah-mudahan kegiatan ini salah satu bisa menopang pendapatan asli daerah Provinsi Jateng," tambahnya lagi.
Selain menopang PAD Jateng, pameran otomotif tersebut merupakan bagian dari upaya meningkatkan perputaran ekonomi serta berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi di Jateng.
Baca Juga: 20 Pabrikan Otomotif Pameran di Semarang: Kapan dan Apa Saja Produk Mobil dan Motor Terbaru?
Menurut Sumarno, kegiatan pameran otomotif dengan melibatkan berbagai produsen kendaraan bermotor akan lebih menimbulkan multiplier effect.
Sehingga berdampak pada peningkatan perekonomian, kesejahteraan, serta penanggulangan angka pengangguran.
Ia menyebutkan antusiasme peserta GAS 2023 semakin tinggi. Hal itu terlihat dari jumlah dealer yang berpartisipasi, lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.
Perhelatan GAS 2023 juga merupakan bagian dari GIIAS 2023 yang akan diselenggarakan pada Oktober mendatang.
Berdasarkan pengalaman sebelumnya, dalam waktu lima hari, transaksi GIIAS 2022 menembus sekitar Rp 3,4 miliar. Ini artinya pasar di Jateng masih sangat terbuka.
Plt Kepala Bapenda Jateng Eddy Sulistiyo Bramiyanto menjelaskan, GAS 2023 adalah event yang dikolaborasi dengan Jateng Fair 2033.