Ketatnya Pengamanan KTT G20, CCTV Tersambung hingga Luar Bali: Data-data Ini Bisa Langsung Muncul

- 15 November 2022, 12:05 WIB
Polri menggelar operasi Puri Agung 2022 guna mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Melalui command center yang dibuat di wilayah Nusa Dua Bali, Polri pun memantau semua pengamanan KTT G20.
Polri menggelar operasi Puri Agung 2022 guna mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali. Melalui command center yang dibuat di wilayah Nusa Dua Bali, Polri pun memantau semua pengamanan KTT G20. /yogyaline.com/humas polri/

YOGYALINE - Polri menggelar operasi Puri Agung 2022 guna mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali.

Melalui command center yang dibuat di wilayah Nusa Dua Bali, Polri pun memantau semua pengamanan KTT G20. Pemantauan pun tersambung hingga luar Bali. Dimana saja?

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo mengatakan, dalam command center ini, ada 16 fitur yang tersambung. Mulai dari pengaman jalur, serangan siber, pengamanan unjuk rasa dan teror hingga kontijensi bencana alam.

Baca Juga: AC Milan Beri Kode Khusus ke Chelsea, Jual Mahal untuk Leao

"Terkait dengan peringatan gempa. Jadi apabila ada gempa ada alert ataupun peringatan sehingga personel kita mengikuti karena memang kita sudah persiapan kontijensi plan apabila terjadi bencana," kata Kapolri.

Selain itu, dalam command center ini juga bisa mengetahui kecepatan angin. Hal ini penting jika ada delegasi dan tamu VVIP melintas di jalan tol.

Selanjutnya, ada kamera yang tersambung dengan CCTV yang tersambung di semua sudut baik di bandara hingga pelabuhan, baik di Banyuwangi, Jawa Timur dan Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Kamera ini dilengkapi dengan face recognition yang kita sambungkan dengan data-data dari  Dukcapil dan Imigrasi.”

“Jadi setiap masyarakat atau tamu yang turun melintasi CCTV atau kamera yang kita pasang akan muncul data-data," katanya.

Halaman:

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x