Dalam memilih Ridwan Kamil, kata Adi, Menhan besar kemungkinan tersandung koalisi dengan PKB. Sedang partai tersebut keukeuh menginginkan Muhaimin Iskandar menjadi cawapres.
"Masalahnya, kalau Prabowo menimbang Ridwan dan nama lain, lalu Muhaimin Iskandar mau dikemanakan. Sementara Cak Imin harga mati harus maju,” ucap Adi.
Dia melanjutkan, Ridwan bisa masuk radar hanya jika PKB merelakan Cak Imin melepas posisi cawapres dalam koalisinya dengan Prabowo.
Namun, menurut Adi hal demikian agaknya sulit jika menilik dari bagaimana gelagat Cak Imin yang masih terlihat sangat menggantungkan harapannya terhadap Prabowo. ***