Kapolri : Oknum Polisi yang Lakukan Pelanggaran, Langsung Pecat

- 12 September 2022, 13:35 WIB
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit menegaskan, oknum polisi yag melakukan pelanggaran akan langsung dipecat.
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit menegaskan, oknum polisi yag melakukan pelanggaran akan langsung dipecat. /

 

YOGYALINE - Saat ini tidak ada lagi kompromi untuk oknum polisi yang melakukan pelanggaran. Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo baru saja mengeluarkan pernyataan tegas.

Jika ada oknum polisi yang melakukan pelanggaran, maka akan langsung dipecat, bukan lagi ditegur.

Langkah tegas ini tidak hanya diperuntukkan bagi polisi laki-laki, tetapi juga polisi wanita (Polwan)

"Kalau ada laporan, saya tidak perlu tegur lagi, langsung saya proses, saya langsung copot," ujarnya.

"Ini berlaku untuk semuanya, apakah itu polki apakah itu polwan," kata Sigit dalam pernyataan tertulis, dikutip dari ANTARA News.

Baca Juga: BIN : Peretasan Hacker Bjorka Cuma Hoax

Diakui Sigit, pernyataan tentang tindak tegas pelaku pelanggaran oleh Polri adalah untuk melindungi 430 ribu anggotanya, terutama agar instansinya dipercayai masyarakat.

"Saya harus mencopot, saya harus menindak, terhadap rekan-rekan yang melakukan pelanggaran-pelanggaran, dan ini terus saya ulang-ulang karena saya sayang dengan 430.000 polisi yang telah bekerja dengan baik dan 30.000 PNS yang juga bekerja dengan baik," katanya.

Lebih lanjut, tindak pelanggaran yang tidak akan ditoleransi, berkaitan dengan penyakit masyarakat mulai dari perjudian hingga narkoba.

"Jadi kalau masih ada yang kedapatan melanggar terkait masalah judi, terkait dengan masalah penyakit masyarakat, negara sedang pusing, bebannya cukup berat terhadap kejahatan-kejahatan kekayaan negara, tolong diberantas," katanya tegas.

Selain itu, Kapolri mengungkap pepatah lama yang cocok untuk pernyataan tegasnya itu bahwa 'ikan busuk mulai dari kepala'.

Itu artinya masing-masing anggota polisi punya kewajiban sama untuk saling mengingatkan.

"Ikan busuk tentunya mulai dari kepala. Mari saling mengingatkan, atasan mengingatkan anak buah, anak buah juga sama, menyampaikan bahwa, 'Komandan, sepertinya ini salah,' dan itu sah-sah saja," katanya menerangkan.

Dengan demikian, Kapolri mengimbau untuk seluruh anggotanya dapat menghindari pelanggaran-pelanggaran tersebut.

Terlebih, setiap pelanggaran yang dilakukan oknum polisi dianggap hanya membuat kepercayaan publik makin menurun pada Polri.

Kebanyakan masyarakat yang mengetahui tindak pelanggaran oknum polisi akan merasa menjadi korban dari hilangnya rasa keadilan.

"Saya selalu mewanti-wanti (agar) hindari pelanggaran-pelanggaran khususnya hal-hal yang mencederai rasa keadilan masyarakat," ujarnya.

"Pelanggaran-pelanggaran yang kalau anggota lakukan, maka itu akan semakin menurunkan kepercayaan publik kepada Polri," katanya mengakhiri.***

Editor: Krisno Wibowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah