Hujan Deras, Pemain Sepakbola Asal Sukabumi Meninggal Tersambar Petir

14 Agustus 2022, 15:19 WIB
Pemain sepakbola asal Sukabumi tewas tersambar petir saat hujan deras. /Pixabay/fietzfotos/

 

 

YOGYALINE - Berolahraga pada saat hujan deras di tengah lapangan, bisa bersiko sangat fatal. Hal itu dialami pemain sepakbola Edi Kurniawan, yang meninggal setelah tersambar petir.

Edi wakti itu tengah  bermain di lapangan Korpri, Cisaat, Kabupaten Sukabumi, membela klub sepakbola Pepermi FC. Ia menggelepar di tengah lapang tersambar petir, Sabtu, 13 Agustus 2022.

Informasi adanya peristiwa nahas yang menimpa Edi ini, dibenarkan oleh Kapolres Sukabumi, AKBP S.Y Zainal Abidin.

Kala itu Edi beserta tim Pepermi dan YGS FC bermain bola di tengah hujan deras bersambut guntur.

Masuk menit ke-15, beberapa kali petir  menyambar hingga membuat seluruh pemain maupun penonton yang hadir terkejut.

Tiba-tiba pemain bernomor punggung 13 yang tak lain adalah Edi tergeletak di tengah lapang. Petugas kesehatan bergegas menghampiri Edi untuk memberi pertolongan pertama.

Baca Juga: Ketua PAN Isyaratkan KIB Segera Umumkan Capres

Namun saat petugas mengecek kesadarannya, Edi tak memberi respons sedikit pun.

Korban dilarikan ke Rumah Sakit Betha Medika Cisaat untuk mendapatkan perawatan intensif. Sayang, nyawa pria yang berprofesi sebagai wiraswasta ini tidak tertolong.

Setelah hasil visum keluar, pihak rumah sakit menuturkan ada luka bakar di beberapa bagian tubuh Edi.

Jenazah pesepak bola ini pun diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan.

"Korban  dunia diketahui bernama Edi Kurniawan (45) warga Kampung Cangkorah, RT 008/004, Desa Cikaret, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi," kata Zainal.

Polisi mengaku sudah meminta keterangan pada sejumlah saksi. Dapat dipastikan bila Edi meninggal murni karena musibah.

“Kasus kematian salah seorang pesepak bola tersebut murni akibat musibah atau tersambar petir," ujarnya.

Editor: Krisno Wibowo

Tags

Terkini

Terpopuler