Inilah Rencana Wujud Jembatan Terpanjang di Indonesia: Tiga Kali Panjang Suramadu, Sebagian Berfungsi Jadi Tol

- 31 Januari 2023, 21:39 WIB
Maket, jembatan Batam-Bintan yang bakal menjadi jembatan terpanjang di Indonesia. Jembatan Batam-Bintan memiliki senumlah keunikan, ini fakta-faktanya..
Maket, jembatan Batam-Bintan yang bakal menjadi jembatan terpanjang di Indonesia. Jembatan Batam-Bintan memiliki senumlah keunikan, ini fakta-faktanya.. /yogyaline.com/kementerian PUPR/

YOGYALINE -Apa nama jembatan terpanjang di Indonesia saat ini? Berapa panjangnya? Inilah jembatan terpanjang yang bakal dibangun, lengkap dengan fakta-faktanya.

Jembatan terpanjang di Indonesia segera digarap oleh pemerintah Indonesia, dalam hal ini Kementerian PUPR. Jembatan terpanjang yang direncanakan itu adalah Jembatan Batam-Bintan di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Jembatan Batam-Bintan yang nantinya akan tercatat sebagai jembatan terpanjang di Indonesia itu memiliki panjang 14,74 kilometer.

Sebagai pembanding, jembatan terpanjang di Indonesia saat ini adalah Jembatan Suramadu dengan panjang 5,43 Km.

Baca Juga: Jadwal TV Moji TV hari ini, Selasa 31 Januari 2023: Ada Proliga 2023 hingga Bola Voli Liga Turki

Yang lebih spektakuler, sebagian jembatan ini juga difungsikan sebagai jalan tol.

Rencananya jembatan dengan total panjang 14,74 Km ini akan terbagi menjadi dua, sepanjang 7,68 Km jembatan dan 7,06 Km jalan tol.

Berdasarkan laporan yang disampaikan Dirjen Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Herry Trisaputra Zuna dalam RDP dengan Komisi V DPR pada Selasa (24/1/2023), proyek tersebut saat ini memasuki tahap finalisasi final business case (FBC).

Selanjutnya dilakukan, penandatanganan MoU atas pembagian tugas dan tanggung jawab antara Kementerian PUPR dan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.

Prakualifikasi proyek tersebut ditargetkan bakal dilakukan pada kuartal III/2023.

Jembatan Batam-Bintan direncanakan akan dibangun sepanjang 14,74 Km dengan pembagian 7,98 km untuk porsi Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Jembatan ini membentang dari Pulau Bintan-Pulau Tanjung Sauh.  Sedangkan jembatan sepanjang 6,76 Km untuk porsi dukungan pemerintah yang akan bersumber dari pinjaman luar negeri.

Panjang kjembatan 6,76 Km ini akan membentang dari Pulau Tanjung Sauh-Pulau Batam.

Baca Juga: Dunia Baru Menantimu! Zodiak Besok Aries, Gemini, Leo Rabu 1 Februari 2023 Ada Hoki dalam Bisnismu

Diektahui, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) selaku penanggung jawab proyek kerja sama (PJPK) Jembatan Batam-Bintan tengah melakukan percepatan atas proyek tersebut bersama dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna mengatakan bahwa proyek Jembatan Batam-Bintan termasuk dalam daftar proyek KPBU pada tahun ini. 

Investasi untuk pembangunan Jembatan Batam-Bintan mencapai Rp14,74 triliun.

Berdasarkan informasi pada laman resmi Kemenkeu, proyek Jembatan Batam-Bintan diharapkan mampu mempercepat pemerataan pembangunan dan mengurangi biaya logistik antara Pulau Batam dan Pulau Bintan.

Selain itu juga dapat mengefisiensikan mobilitas kendaraan dari kedua wilayah di Kepulauan Riau tersebut.

Saat ini, sedang dilakukan review kajian lalu lintas oleh PT PII terkait dengan minimum revenue guarantee (MRG) untuk memitigasi risiko arus lalu lintas yang tidak sesuai dengan proyeksi pada saat awal operasi.

Baca Juga: Zodiak Cinta Besok Selasa 31 Januari 2023, Hubungan Aries Makin Erat, Gemini Hindari Berargumen, Leo Beruntung

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad mengatakan dibangunnya jembatan Batam-Bintan ini juga sejalan dengan program pemerintah pusat dibawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang akan menjadikan Kepulauan Riau sebagai Kawasan Strategis Perekonomian Nasional (KSPN).

 “Sebagai kawasan yang ditunjuk oleh Pemerintah Pusat menjadi Kawasan Strategis Perekonomian Nasional, tentu saja Kepri harus didukung dengan berbagai infrastruktur penunjang yang memadai”.

“Jembatan Batam-Bintan ini nantinya akan menjadi jembatan yang terpanjang di Indonesia, ikonik dan usefull bagi masyarakat Kepri dan tentu menjadi kebanggaan bagi bangsa Indonesia,” ujar Ansar Ahmad.***

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x