Kinerja Menteri BUMN Erick Tohir Diapresiasi Publik, Ini Capaiannya

- 10 Desember 2022, 20:34 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir mendapat apresiasi sangat positif dari publik atas kinerjanya di BUMN.
Menteri BUMN Erick Thohir mendapat apresiasi sangat positif dari publik atas kinerjanya di BUMN. /Humas Setkab/Agung/

 

YOGYALINE - Kinerja Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Tohir, mendapat penilaian sangat positif dari publik.

Lembaga Poltracking Indonesia baru saja melakukan survei terhadap Proyeksi Ekonomi Politik Nasional.  Erick Tohir mendapat 59,4 persen, nomor urut dua tepat di bawah Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dengan 61,4 persen.

Survei yang dilakukan pada 21-27 November 2022 itu juga dimaksudkan sebagai catatan akhir tahun kinerja Pemerintahan Jokowi-Maruf Amin tahun 2022.

Direktur Lembaga Riset dan Konsultasi, Political Literacy Desk (Polldesk) Faisal Riza pun mengapresiasi kinerja Kementerian BUMN selama ini di bawah kepemimpinan Erick Thohir.

"Rencananya BUMN mau jadi pembeli siaga hasil tani. Maka kalau ini terjadi, kita patut bersyukur. Ini akan jadi kinerja luar biasa," kata Faisal, Jumat, 9 Desember 2022 di Jakarta.

Baca Juga: Pura Mangkunegaran Dipilih sebagai Tempat Resepsi Kaesang-Erina, Ini Alasannya

Apresiasi yang lain terkait unifikasi bank syariah milik negara ke dalam bentuk Bank Syariah Indonesia.

"Kemudian motto AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) BUMN dinilai bisa menjadi senjata untuk pencapaian luar biasa ke depan,"ujar Riza dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat,

Riza yang juga merupakan Akademisi UIN Sumatera Utara juga berharap agar Menteri BUMN Erick Thohir mampu menjadi garda terdepan dalam menjawab ancaman resesi global pada tahun 2023.

Namun, dia memiliki catatan sendiri agar Kementerian BUMN menjadi lebih baik ke depan. Pertama, soal kenaikan harga BBM. Riza mendorong agar pemerintah dalam hal ini Pertamina mampu mengintervensi pasar.

"Jangan dilepas begitu saja. Bahan bakar ini kan yang menyentuh langsung ke rakyat," katanya.

Sedangkan soal daya saing BUMN, Riza mengatakan bahwa menyerap investor asing itu bagus tetapi harus disertai pengarusutamaan daya saing BUMN itu sendiri agar anak negeri yang berkompeten diberi ruang untuk bersaing dengan luar. ***


Editor: Krisno Wibowo


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x