Network
YOGYALINE – Simak asal usul Tahun Baru Imlek dan ucapan bahasa Mandarin untuk teman, saudara hingga kerabat dekat.
Tahun Baru Imlek juga dikenal sebagai Festival Musim Semi atau lebih populer disebut sebagai Imlek, adalah salah satu perayaan terpenting dalam budaya Tionghoa. Diperingati oleh jutaan orang di seluruh dunia, Tahun Baru Imlek merayakan awal tahun dalam kalender Tionghoa tradisional.
Berlangsung selama dua minggu, perayaan ini dipenuhi dengan tradisi yang kaya dan simbolisme yang mendalam, di mana keluarga berkumpul, makanan lezat disajikan, dan doa-doa dipanjatkan untuk keberuntungan dan kemakmuran di tahun yang baru.
Asal-usul dan Tradisi:
Tahun Baru Imlek memiliki akar yang dalam dalam sejarah dan mitologi Tiongkok kuno. Menurut legenda, perayaan ini bermula dari kisah Nian, monster legendaris yang dikalahkan oleh orang-orang dengan bantuan warna merah, kembang api, dan kebisingan.
Oleh karena itu, unsur-unsur seperti lentera merah, kembang api, dan uang kertas menjadi bagian integral dari perayaan ini, dianggap dapat mengusir roh jahat dan membawa keberuntungan.
Salah satu tradisi yang paling populer selama Tahun Baru Imlek adalah membersihkan rumah dari segala debu dan kotoran sebelum pergantian tahun, yang dianggap sebagai cara untuk mengusir energi negatif dan menyambut energi positif ke dalam rumah.
Selain itu, makanan yang disajikan juga memiliki makna simbolis; misalnya, mandarin dan jeruk dipercaya membawa keberuntungan dan kemakmuran, sedangkan makanan seperti ketupat, nasi klepon, dan kue-kue tradisional Tionghoa lainnya melambangkan kebahagiaan dan kesuksesan.
