YOGYALINE - Sampai hari ke 64 Operasional Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443 Hijriah/2022 Miladiyah, ada 44 orang jamaah yang belum bisa pulang ke Indondesia, lantaran masih sakit, sehingga harus dirawat.
Dari data yang ada, sejumlah 17 jemaah dirawat di Rumah Sakit Arab Saudi (RSAS) dan 27 lainnya dirawat di Klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI).
Dengan demikian, “Jumlah Jemaah haji yang telah tiba di tanah air sebanyak 69.944 orang," kata Juru Bicara PPIH Pusat, Wawan Junaedi di Asrama Haji Pondok Gede, Jakarta, Sabtu 6 Agustus 2022.
Ini adalah hari ke-64 Operasional Penyelenggaraan Ibadah Haji Tahun 1443 Hijriah/2022 Miladiyah, telah memasuki masa pemulangan.
Baca Juga: Manajer BCL Bernama M Ikhsan Doddyansyah Ditangkap Polisi Terkait Narkoba
Wawan mengatakan, Sabtu 6 Agustus 2022, ada sebelas kelompok terbang (kloter) yang dipulangkan ke tanah air menuju tujuh Debarkasi.
Masing-masing satu kloter menuju Debarkasi Batam/BTH dengan jumlah Jemaah sebanyak 449 orang, Lombok/LOP 389 jamaah, Palembang/PLM 446 orang, dan Surabaya/SUB 446 orang.
Selain itu, masing-masing dua kloter menuju Debarkasi Solo/SOC 712 orang, dan Ujungpandang/UPG 776 orang.
Ada tiga kloter menuju Jakarta-Bekasi/JKS dengan jumlah Jemaah sebanyak 1.218 orang.
"Jemaah wafat bertambah satu orang atas nama Siti Asiah Aziz, perempuan berusia 65 tahun," katanya, seperti dikutip dari laman resmi Kemenag.
Dengan bertambahnya jemaah yang meninggal duina, total jemaah yang meninggal sampai hari ini sebanyak 85 orang.***