YOGYALINE - Tahun baru Islam, 1 Muharram adalah tanggal yang penting bagi umat Islam, untuk memperingati hijrahnya Nabi Muhammad SAW dari Mekkah ke Madinah.
Bagi masyarakat Jawa, awal bulan Muharram disebut juga sebagai malam 1 Suro. Bulan Muharram ini disebut juga sebagai Tahun Baru Jawa.
Penamaan Tahun Baru Jawa ini berdasarkan sistem penanggalan yang diciptakan Sultan Agung Hanyakrakusuma, seorang raja Mataram Islam di abad 16 Masehi.
Baca Juga: Gibran : Pura Mangkunegaran Segera Direvitalisasi
Tanggal 1 Suro diperingati mulai malam hari setelah maghrib pada hari sebelum hari H. Pada tahun 2022 jatuh pada hari Sabtu (30/7/2022). Bulan Suro kerap diwarnai dengan berbagai mitos dan larangan.
Larangan bulan suro ini sudah menjadi suatu kepercayaan turun-temurun dimana jika dilanggar dipercaya akan dapat mendatangkan kesialan tujuh turunan.
Berikut ini beberapa larangan di bulan Suro dikutip Portal Sulut dari channel Nasib dan Hoki pada 11 Juli 2022.
Baca Juga: Presiden Jokowi Tahan Harga Pertalite Tak Naik
- Tidak boleh mengadakan acara pernikahan
Dalam adat budaya dan tradisi masyarakat Jawa sangat melarang orangtua menikahkan anak-anaknya di bulan Suro.
Menurut kepercayaan mengadakan pernikahan di bulan Suro hanya akan mendatangkan kesialan kepada pihak keluarga.
Kesialan jika melanggar larangan bulan Suro yang satu ini adalah bisa terjadi perceraian rumah tangga yang serat dalam rezekinya.
Baca Juga: Penumpang yang Sudah Booster, Tak Usah Vaksin Naik KA
Melahirkan anak-anak yang tidak berbakti sampai pada kematian yang akan bisa menimpa.
Larangan bulan Suro untuk tidak mengadakan acara pernikahan ini juga berlaku untuk hajatan yang lain.
Selain dari segi mistis, ada yang mempercayai bahwa hal ini dilakukan agar tidak menyayangi atau mengganggu prosesi ritual keraton tertentu.
- Untuk tidak membangun atau melakukan pindahan rumah
Masyarakat Jawa sangat mempercayai mengenai adanya hari baik maupun hari yang tidak baik.
Baca Juga: Shin Tae Yong Geram, Vietnam-Thaliland Tidak Fairplay
Larangan bulan Suro yang satu ini sangat ditekankan bagi mereka yang mempunyai hari nahas atau hari pengapesan yang jatuh tepat di hari satu Suro.
Ketika malam satu Suro berlangsung portal dimensi Jagad lelembut akan dibuka.
Para penghuninya akan dibiarkan bebas mencari korban sehingga tempat yang paling aman adalah di rumah.
Kepercayaan masyarakat Jawa juga menyebutkan bahwa, dimalam itu para leluhur akan datang kerumah anggota keluarganya yang masih hidup.
Sehingga sebagai bentuk penghormatan disarankan untuk berdiam di rumah.
- Tidak boleh sembarangan berbicara
Hal ini sangat ditekankan, terutama ketika malam 1 Suro belum berakhir.
Ketika seseorang asal bicara pada bulan Suro atau pada malam 1 Suro ucapannya akan sering dapat terkabul khususnya ucapan yang tidak baik.
Hal demikian dapat terjadi karena ketika kita sedang berbicara yang tidak baik, dan ada entitas gaib lain yang mendengarkan.
Mereka akan dengan mudah membuat hal negatif tersebut menjadi kenyataan.
Salah satu hal yang sangat positif untuk dilakukan ketika malam 1 Suro berlangsung adalah dengan mengikuti prosesi Topo bisu.
Siapa tahu dengan laku tirakat dan ritual ini hajat anda akan segera terkabulkan.
Selain larangan bulan Suro tersebut ada beberapa pamali orang Jawa yang sifatnya imbauan.
Agar hidup senantiasa lancar, terutama dalam rezeki dan jauh dari kesialan dan keterpurukan.
- Jangan bangun tidur terlalu siang
Jika bangun tidur terlalu siang hingga matahari hampir di tengah, akan berakibat segala bentuk rezeki yang akan datang akan menjauh kembali.
- Jangan mengetukkan ujung rokok yang akan disulut kepada permukaan benda keras
Kebiasaan ini dipercaya akan membuat selalu mengalami kekecewaan karena gagal dalam karir dan rumah tangga.
- Kebiasaan menggigit bibir
Janganlah memiliki kebiasaan menggigit bibir, bawah karena kelak akan bernasib buruk.
Rezekinya serta apabila memiliki kebiasaan menggigit bibir atas dalam hidup akan memiliki banyak hutang.
- Jangan memiliki kebiasaan mengusap muka atau wajah dengan baju yang sedang dipakai
Hal ini dipercaya dapat menyebabkan susah rezeki dan selalu dibenci orang.
- Janganlah menyapu dimalam hari
Karena selain akan sulit untuk mencari rezeki, juga dapat memanggil kehadiran makhluk halus.
- Jangan makan sebelum orangtua makan
Hal ini dipercaya bisa mengakibatkan sulit untuk mendapatkan rezeki.
- Jangan membuka atau memakai payung didalam rumah
Karena akan mengundang kesedihan dan bisa mendapatkan kesukaran di dalam hidup.
- Jangan membuang-buang nasi
Karena kelak akan bisa menjadikan anda kesulitan dalam hal rezeki dan hidup dalam kemiskinan.
- Jangan berkebiasaan memakai baju sambil berjalan
Karena hal ini akan berakibat cita-cita anda tidak akan tercapai atau terlaksana.
- Jangan berteriak-teriak mengucapkan kata-kata kotor di gunung atau di dalam hutan
Karena hal itu dapat menyebabkan kesurupan atau masuk dan tersesat ke dimensi lelembut.***