Pedagang Pasar Sentul Jogja Siap Pindah Lagi, Kuliner Tempati Rooftop

- 4 Januari 2024, 11:48 WIB
Pasar Sentul Yogyakarta selesai direvitalisasi, dimana sejumlah perubahan dilakukan. Termasuk lantai atas yang akan digunakan untuk pedagang kuliner.
Pasar Sentul Yogyakarta selesai direvitalisasi, dimana sejumlah perubahan dilakukan. Termasuk lantai atas yang akan digunakan untuk pedagang kuliner. /purwoko/yogyaline.com/jogjakota

YOGYALINE - Setelah sekitar 8 bulan menempati shelter sementara, setidaknya 529 pedagang di Pasar Sentul, Kota Yogyakarta, pada bulan Februari 2024 mendatang segera pindah ke Pasar Sentul yang baru saja selesai direvitalisasi.

Para pedagang kini telah melakukan pengecekan lokasi tempatnya berdagang di waktu mendatang. Ada perubahan wajah Pasar Sentul, termasuk berbagai fasilitas yang bakal menunjang aktivitas pasar.

Kepala Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta, Veronica Ambar Ismuwardani menyampaikan rencana perpindahan pedagang ke Pasar Sentul dilakukan setelah Pemilu, yakni Februari 2024.

Baca Juga: Becak Listrik Siap Gantikan Becak Motor di Jogja, Tetap Dikayuh Tapi Ringan: Ada Ciri yang Tak Boleh Hilang!

Dinas Perdagangan Kota Yogyakarta masih melakukan persiapan penataan pedagang, dan akan menambah sarana di Pasar Sentul yang belum ada. Salah satunya dengan program Tanggung jawab Sosial Lingkungan Perusahaan (TSLP) atau Corporate Social Responsibility (CSR).

“Kami Ini barusan cek. Bank BPD kita minta bisa membantu dengan CSR-nya untuk beberapa sarana prasarana pasar yang belum lengkap. Misalnya signage atau penanda jalur dan papan-papan zonasi produk pedagang,” terang Vero.

Dia juga menjelaskan bangunan Pasar Sentul setelah direnovasi juga untuk memfasilitasi pedagang kuliner di Sewandanan. Oleh sebab nantinya total ada 695 pedagang yang menempati Pasar Sentul.

Rencananya lantai bawah bangunan Pasar Sentul untuk zona pedagang kering, lantai dua untuk zona basah seperti daging dan lainnya.

Sedangkan lantai atas rooftop untuk zona kuliner. Revitalisasi Pasar Sentul menggunakan Dana Keistimewaan DIY.

Halaman:

Editor: A. Purwoko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x