Kampung Siaga Bencana Mbangun Raharjo Sleman Dikukuhkan, Komunitas Difabel pun Dilibatkan

21 Juni 2022, 13:14 WIB
Ilustrasi bencana banjir. /Dok.BNPB/

YOGYALINE - Kampung Siaga Bencana bermunculan di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) akhir-akhir ini. Tercatat sudah ada 52 Kampung Siaga Bencana dikukuhkan oleh pejabat pemerintah setempat.

Bahkan dalam operasionalnya, Kampung Siaga Bencana juga melibatkan komunitas kaum difabel yang diharapkan mampu lebih efektif membantu menangani dampak bencana bagi kaum sesamanya.

Yang terbaru, Bupati Sleman, Kustini Sri Purnomo mengukuhkan pengurus Kampung Siaga Bencana “Mbangun Raharjo” Kalurahan Bangunkerto, Kapanewon Turi, Kabupaten Sleman pada Sabtu 18 Juni 2022.

Baca Juga: Mantan Mendag Muhammad Lutfi Bakal Diperiksa Penyidik Terkait Izin Ekspor CPO, Rabu 22 Juni

Sebanyak 60 personel dikukuhkan dengan mengucap ikrar bersama-sama. Kepala Dinas Sosial DIY beserta jajaran forkopimda Sleman turut hadir dalam acara yang diselenggarakan di Agrowisata Turi, Sleman tersebut.

Seperti dikutip Yogyaline.com dari rilis resmi Pemkab Sleman disebutkan, Kepala Dinas Sosial DIY, Endang Patmintarsih, menyampaikan bahwa pengurus Kampung Siaga Bencana memiliki peran penting untuk meminimalisir korban bencana.

Terlebih lagi, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memiliki banyak titik rawan bencana alam. Sehingga, keberadaan pengurus Kampung Siagap Bencana diharapkan dapat mendeteksi tanda-tanda bencana dan menghindari timbulnya risiko pascabencana.

“Kehadiran pengurus Kampung Siaga Bencana memberikan peran penting di tengah masyarakat. Selain untuk meminimalisir korban bencana, juga untuk membangun kesadaran masyarakat dalam menghadapi bencana secara tepat,” tambahnya.

 Dikatakan, dalam kegiatan ini juga dilibatkan Difagana, atau Difabel Tanggap Bencana. “Komunitas ini dilibatkan untuk mengevakuasi sesama, sehingga proses penanganan bisa lebih cepat dan tepat,” kata Endang.

 Endang juga menjelaskan bahwa pengukuhan pengurus Kampung Siaga Bencana di kalurahan Bangunkerto merupakan pembentukan ke-52 di DIY.

 Bupati Kustini turut mengapresiasi terhadap pengurus Kampung Siaga Bencana yang dikukuhkan. Kustini menilai, pengurus yang dikukuhkan memiliki tanggungjawab yang tidak mudah, terutama dalam menggerakan kesadaran masyarakat.

 Kehadirannya diharapkan dapat semakin memperkuat dan melengkapi seluruh unsur yang terlibat dalam penanggulangan bencana di Kabupaten Sleman.

Baca Juga: Megawati dan Prananda Prabowo Sumringah Sambut Jokowi di Arena Rakernas II PDI Perjuangan

 “Suksesnya Kampung Siaga Bencana tidak terlepas dari peran aktif masyarakat untuk mengikuti berbagai program latihan guna meningkatkan kapasitas diri".

"Oleh karena itu pada kesempatan ini saya ingin mengajak seluruh warga masyarakat Kalurahan Bangungkerto, Turi untuk mensukseskan Kampung Siaga Bencana,” ungkapnya.(***)

Editor: A. Purwoko

Tags

Terkini

Terpopuler