Ia berharap ketika sudah ada pola pencegahan/preemtif, problem kejahatan jalanan ini bisa diselesaikan dengan tuntas. Karena anak-anak pelajar dan remaja.
Kapolda yakin anak-anak pelajar dan remaja yang banyak dinilai nakal dan sekarang terjebak masuk geng dan suka membuat keributan dan kejahatan jalanan, itu masih bisa dibimbing menjadi anak baik.
Baca Juga: Inilah Link Pengumuman SNBP 2023 Sore Ini, 28 Maret 2023, Simak Kuota PTN - Nama-nama Siswa Diterima
"Saya percaya ini. Apalagi kalau dilakukan dengan pendekatan kasih sayang, dengan melibatkan para ibu. Saya percaya anak anak Yogya masih menghormati dan mencintai ibunya," kata irjen Suwondo.
Sedangkan anggota DPD RI Afnan Hadikusumo berpendapat terkait fenomena klitih dan kejahatan yang lain, menurutnya muncul sebagai implikasi permasalahan yang ada di masyarakat.
Sedangkan pendekatan humanis dalam menekan angka kejahatan dan persoalan sosial, seperti lewat cara mengurangi kemiskinan, pengangguran dan membuka lapangan pekerjaan dinilai sebagai langkah tepat.
"Upaya ini tidak hanya menjadi tanggung jawab kepolisian tapi juga penyelenggara pemerintahan yang lain, termasuk peran aktif masyarakat dan keluarga," kata Afnan.
Baca Juga: Tiket Kereta Api Rute Yogyakarta untuk Mudik Lebaran 2023, Cek Tiket Tesedia, Jadwal Keberangkatan