YOGYALINE - Inilah fakta baru terkait kasus sekeluarga tewas di rumahnya di kawasan Kalideres, Jakarta Barat. Kematian empat orang dalam satu keluarga yang kondisinya sudah mengering itu memantik perhatian publik.
Sempat muncul praduga bahwa kematian anggota keluarga ini terkait kelaparan. Namun polisi kemudian menyatakan, dugaan itu meleset.
Namun demikian latar belakang kematian empat orang ini masih dalam penyidikan lebih lanjut. Sejumlah perkembangan kini di-update polisi.
Baca Juga: Perkelahian Peserta Munas Pengusaha Muda HIPMI Pecah, Panitia Sebut karena Faktor Ini
Berdasarkan keterangan Dirreskrimum Polda Metro Jaya Kombes Pol Hengki Haryadi bahwa salah satu anggota keluarga itu telah tewas sejak hampir enam bulan lalu, tepatnya pada 13 Mei 2022.
Hal tersebut diketahui setelah mendapat kesaksian salah satu saksi yang merupakan petugas koperasi simpan pinjam (KSP).
Petugas koperasi simpan pinjam itu mengetahui bahwa salah satu korban telah meninggal saat ia mendatangi rumahnya untuk keperluan urusan peminjaman uang saat itu.
"Di mana salah satu nomor ini kita telusuri, kita ambil keterangan saksi, akhirnya kita memperoleh tiga orang saksi penting dalam proses penyelidikan kami," kata Hengki, dikutip pada Selasa, 22 November 2022.
“Ternyata satu orang ini adalah mediator jual beli rumah, kami tidak sebutkan namanya,” ujarnya.